Akulah pemenang bersama dia yang menjabat tanganku
Wahai pemimpin sanjunganku
Dari Timur negeri kutitipkan pesan
Aku masih setia di gubuk kelas paling reot.
Ya... Aku masih disini,
Aku yang punyai merdeka Negeri tujuh puluh tujuh tahun silam,
Namun masih bersepatu tua sejak tujuh tahun silam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!