Mohon tunggu...
Margaretha
Margaretha Mohon Tunggu... Dosen - A passionate learner - Ad Astra Abyssoque.

Margaretha. Pengajar, Peneliti, serta Konselor Anak dan Remaja di Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Saat ini tengah menempuh studi lanjut di Departemen Pediatri, the University of Melbourne dan terlibat dalam the Centre of Research Excellence in Global Adolecent Health.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Tao Te Ching (Bab 1-20)

16 Februari 2022   21:15 Diperbarui: 26 April 2022   18:30 12075
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://theculturetrip.com/asia/china/articles/action-in-inaction-the-taoist-philosophy-of-wu-wei/

Kebanyakan orang mengamati lahiriah (penampilan luar),
sedangkan aku mengamati yang di dalam (perasaan internal).

(Aku merasa) terhanyut ombak dan tenang bagai lautan terbuka.
(Aku merasa) tak terbatas dan tak berujung bagai angin kencang.

Semua sibuk mengejar asa yang ingin dicapainya,
aku memilih tetap sewajarnya, bagaikan seorang asing.
Aku berbeda dari orang kebanyakan,
karena aku diasuh dan diberi makan oleh Ibu yang utama (bagai bayi).

Sumber:

Pertemuan Tao Te Ching - 52 Living Ideas di meetup.com bersama Jason Peng, Amon Greene dan Shrikant.

*kata dalam tanda kurung adalah catatan penjelasan, atau alternatif terjemahan.

Penulis & penerjemah

Margaretha

Pelajar sedang menempuh pendidikan lanjut di the University of Melbourne.

Terjemahan Bahasa Indonesia dari hasil karya terjemahan oleh Jason Peng dan Amon Greene dalam program Tao Te Ching yang diselenggarakan oleh 52 Living Ideas. Dibaca dan dipahami untuk penerjemahan Bahasa Indonesia dengan juga menggunakan referensi terjemahan Tao Te Ching oleh Ursula Le Guin dan Stefan Stenudd.

Bahasa Indonesia translation from the courtesy work of Jason Peng and Amon Greene in a Tao Te Ching program facilitated by 52 Living Ideas. This translation work also refer to works from Ursula Le Guin and Stefan Stenudd.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun