Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenang Peran Alm Tengku Rizal Nurdin (Gubsu) Dalam Penanganan Tsunami Aceh

28 Desember 2018   13:49 Diperbarui: 28 Desember 2018   23:03 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raja Inal Siregar dan Tengku Rizal Nurdin| Sumber: Arbain Rambey

Bandara Polonia dan Lanud Soewondo  semakin ramai dengan berdatangan nya pesawat serta personil terutama personil militer dari negara negara yang memberi bantuan .

Untuk pertama kalinya juga saya melihat pesawat jenis helikopter yang punya dua baling-baling yang terletak dibahagian depan dan belakang .Saya kemudian menjadi tahu pesawat tersebut bernama Chinooq.

Berbagai warga bangsa kumpul di hanggar Lanud dan mereka terlihat ikhlas bekerja untuk melakukan tugas kemanusiaan di daerah yang dilanda bencana .

Mantan Presiden AS George Bush SR dan Bill Clinton juga singgah di Polonia dalam perjalanannya menuju Aceh .

Tidak hanya Aceh, tetapi beberapa daerah di Sumatera Utara seperti Nias dan Kabupaten Mandailing Natal juga terkena bencana .

Gubsu T Rizal Nurdin dengan sigap memberi arahan kepada jajarannya untuk segera memberi bantuan ke daerah daerah itu .

Untuk Nias ,Gubernur juga mengirim para Kepala Dinas / Badan Provinsi Sumatera Utara untuk ikut membantu Pemerintah Daerah memulihkan pemerintahan di wilayah itu .

Seperti kita ketahui ,tsunami Aceh dianggap sebagai bencana dunia sehingga kemudian berbagai negara memberikan bantuannya .

Bahkan sesudah bencana, dibentuk Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi ( BRR ) untuk Aceh.

Dengan semakin mengalirnya bantuan internasional tersebut maka perlahan peran posko yang dipimpin T Rizal Nurdin itu semakin surut .

Tetapi layaklah dikenang peran penting yang dilakukannya pada awal bencana  Tsunami .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun