Mohon tunggu...
Mang Pram
Mang Pram Mohon Tunggu... Freelancer - Tubagus Rahmat Saf Rai

Jurnalis || Founder Sekumpul EduCreative II Direktur Wilip Institute || Penulis Skenario Film || Bidang Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi PWI Kota Cilegon || Humas

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Cilegon Undercover 2: Melihat Eksistensi Waria Sumampir di Belakang Kantor Wali Kota

7 Juli 2022   02:59 Diperbarui: 7 Juli 2022   03:08 2061
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kawasan Sumampir sebagai lokalisasi adalah tempat para waria menunjukan eksistensinya. Sadar keberadaan mereka tidak dianggap dalam kehidupan masyarakat. Namun eksistensi tetap bertahan di berbagai kondisi.

Seperti hukum pasar, ada permintaan pasti ada barang. Ada pelanggan, waria akan selalu mangkal karena banyak pesanan.

Obrolan bersama Putri lanjut di artikel Cilegon Undercover 3, ya.

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun