Intelectual Capital
Begitu juga dengan kantor pusat yang berfungsi sebagai regulator kebijakan publik juga perlu meningkatkan intelectual capital seperti organizational skills dan time management agar lebih efektif dan efisien dalam proses pengambilan keputusan publik.Â
Peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia merupakan keniscayaan bila hendak memperbaiki kinerja instansi pemerintah. Dengan demikian, arah kebijakan organisasi perlu ditujukan agar mendukung peningkatan core competencies para pegawai. Keahlian dan kapasitas yang mumpuni merupakan modal penting dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas organisasi sektor publik.
Organizational Effectiveness
Kinerja organisasi pemerintah juga ditentukan oleh bagaimana manajer publik dalam meningkatkan efektivitas organisasi dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah. Efektivitas organisasi dalam pelayanan publik adalah kemampuan organisasi dalam melaksanakan fungsinya secara efektif dan efisien melalui organizational learning.Â
Organisasi yang terus belajar tentu akan melakukan evaluasi atas setiap jenis kegiatan sehingga menghasilkan performa yang jauh lebih baik daripada sebelumnya. Selain itu, untuk menghasilkan efektivitas organisasi, pemerintah harus akomodatif terhadap perubahan nilai dan kepentingan masyarakat.Â
Sebagai organisasi pembelajar untuk meningkatkan intelectual capital organisasi, manajer publik perlu membuka ruang agar tercipta knowledge creation. Dengan demikian pegawai akan menemukan berbagai inovasi dan kreativitas dalam menghasilkan produk dan jasa publik. Tacit knowledge para pegawai yang dihasilkan melalui knowledge creation akan meningkatkan kualitas aturan administratif dan proses bisnis yang comprehensif yang akan meningkatkan kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan organisasi.Â
Sejalan dengan itu, organisasi yang melakukan pembelajaran organisasi akan menemukan proses pengambilan keputusan yang tepat dan mampu mengakomodasi para pemangku kepentingan. Efektivitas organisasi sangat penting dalam mengeksekusi kebijakan dan program organisasi sehingga aktivitas organisasi akan berjalan secara efektif yang ditandai dengan program-program yang tepat sasaran. Organisasi yang efektif pada akhirnya akan menciptakan manfaat ekonomi dan sosial serta pelestarian lingkungan hidup
Akhirnya, manajer publik terus dituntut untuk memperbaiki kinerja organisasi agar mampu menciptakan manfaat bagi masyarakat. Kinerja mereka tidak hanya diukur dari aspek efisiensi dan efektivitas organisasi namun bagaimana menciptakan nilai publik yang dapat mengubah perilaku masyarakat sesuai dengan yang diharapkan. Untuk itu, manajer publik diharapkan menyempurnakan pengelolaan kinerja organisasi dari yang proses dan output oriented menuju organisasi berbasis outcomes atau hasil.Â
Kedua, kinerja pelayanan publik sangat ditentukan oleh kapasitas dan kemampuan seluruh anggota organisasi dalam meningkatkan distinctive core competencies yang diperlukan oleh setiap anggota organisasi sesuai dengan bidangnya. Ketiga, manajer publik perlu terus meningkatkan organizational effectiveness dalam menjalankan setiap kegiatan dan aktivitas organisasi melalui knowledge creation process dan organizational learning.