Mohon tunggu...
Manatap Nadeak
Manatap Nadeak Mohon Tunggu... Freelancer - 基督大使

KUYPERMAN

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

"Shadow Indonesia Emas 2045", Jokowi-Sri Mulyani

8 Juli 2018   15:25 Diperbarui: 8 Juli 2018   18:37 897
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam hal ini, tentu kita semua perlu refrensi yang banyak dan sesuai dalam mendukung setiap pribadi yang akan menjadi Cawapres Jokowi. Dan tentunya, semua keputusan berada ditangan Jokowi beserta Koalisi partai yang mendukungnya. Jokowi sebagai pribadi yang seutuhnya memiliki visi dan misi untuk Indonesia Maju dan Sejahtera. Dengan demikian, akan mencari wakil yang sepadan dengan visi dan misi, cara kerja, dan semangatnya terhadap bangsa Indonesia ini.

Sri Mulyani Indrawati adalah pilihan yang sesuai untuk mendampingi Jokowi terlebih menjembatani masalah-masalah yang kerap kali terjadi di negara kita, terutama masalah perekonomian dan isu-isu agama. Jika cermati flashback perjuangan Jokowi dalam mewujudkan visi dan misinya terhadap bangsa kita ini tidak terlepas dari dukungan sejumlah kaum wanita perkasa yang sepadan dan memiliki pengaruh dengan berbagai keputusan yang diambil oleh Jokowi seperti, ibu Megawaty Soekarno Putri.

Sehingga tidak ada salahnya jika Jokowi mengandeng Sri Mulyani dalam memimpin Indonesia selama 5 tahun mendatang yang akan saling bersinergi. Pertimbangan selanjutnya, jika Jokowi memutuskan memilih Sri Mulyani menjadi Cawapresnya maka akan meminimalisir kecemburuan diantara koalisi partai pendukungnya. Karena seperti yang kita ketahui ke-8 partai koalisi pendukungnya mengusung masing-masing kadernya untuk menjadi Cawapres Jokowi. Dan sudah sebaiknya Jokowi mengambil orang dari non-partai.

Nama Sri Mulyani merupakan salah satu sosok wanita dengan segudang prestasi di Indonesia dan diakui di dunia Internasional. Beliau merupakan Tokoh Wanita Indonesia dan juga Pakar Ekonomi Indonesia. Dilahirkan dengan nama Sri Mulyani Indrawati pada tanggal 26 Agustus 1962 di Lampung.

Beliau pernah terpilih sebagai Menteri Keuangan Terbaik se-Asia di tahun 2006 dan kemudian majalah Forbes memilihnya sebagai wanita paling berpengaruh di dunia urutan ke 23 tahun 2008 dan sebagai wanita paling berpengaruh di Indonesia ke 2 oleh majalah Globe Asia tahun 2007. Dan bukan suatu kemungkinan jika negara kita selama 5 tahun mendatang menjadi Negara terbaik se-Asia atau bahkan mendunia.

Rekam jejak prestasinya di bidang ekonomi sudah layak diakui baik Nasional maupun Internasional. Bahkan dibalik dia dinobatkan sebagai Menteri Terbaik Dunia (Best Minister in the World Award) di World Government Summit)  yang diselenggarakan di Dubai, Uni Emirat Arab. 

Sri Mulyani tidak sungkan mengakui bahwa semua prestasi yang dicapai adalah atas kerja kolektif Joko Widodo bersama jajaran menteri yang turut mendukungnya dan merupakan dedikasinya kepada 257 juta rakyat Indonesia dan 78.164 jajaran Kementerian Keuangan yang telah bekerja keras untuk mengelolah keuangan negara dengan integritas dan komitmen tinggi untuk menciptakan kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan. 

Dari hal ini jelas, bahwa Sri Mulyani memiliki sikap rendah hati (sikap yang seharusnya dimiliki calon pemimpin) dan bekerja keras secara maksimal bukan hanya untuk popularitas dirinya sendiri. Melainkan jauh daripada itu. 

Berbagai upaya reformasi kebijakan telah dicanangkannya bertujuan untuk mendorong kebijakan fiskal menuju pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. 

Hasil kerja keras inilah yang nantinya menjadi investasi bangsa kita menuju Indonesia lebih baik lagi. Prinsip kerja seperti inilah yang sepadan dengan Jokowi. Dan tidak mustahil bukan jika Sri Mulyani mampu membawa Indonesia ke level Internasional nantinya?

Saat ini, negara kita dikabarkan sedang mengalami pertumbuhan ekonomi terlihat dari kenaikan Produk Domestik Bruto walupun kabar baik ini seringkali "dibutakan" oleh kabar hoaks utang Indonesia yang tidak sebanding dengan PDB negara kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun