Sebelum aku pulang, Risa tersenyum padaku. Aku lega. Setidaknya ada tunas harapan untukku.
"Besok pagi olahraga di stadion yuk! Aku jemput jam 7 ya?" ajakku.
"Duh, besok nggak bisa. Aku misa pagi jam 6. Maaf ya? Sore aja kalau mau, " jawabnya.
"Ya udah, aku jemput sore ya?" sahutku mengiyakan.
bersambung
Cerita selanjutnya : klik disini
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!