Mohon tunggu...
Malikissme
Malikissme Mohon Tunggu... Lainnya - Semacam.. Apa yah..

www.malikissme.art.blog

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dimanakah batas MALU dan KEMALUAN di dunia yang semakin LIBERAL?

20 Januari 2021   16:36 Diperbarui: 20 Januari 2021   18:02 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bercumbu di sebuah taman Kota

Ada juga NPC (non player character) yang dicipta Tuhan. Sebutannya malaikat.

Si Iblis menggoda Hawa. Dan dengan BUG itu, muncullah nafsu diantara keduanya.

Tapi bug itu juga memberi kita rasa malu, yaitu ketika adam dan hawa malu saat keduanya telanjang.

Itulah apple eden. Selain nafsu, dia juga menghadirkan rasa malu sebagai pengontrol.

Celakanya, apa yang disebut "memalukan" hari-hari ini sering dipindah-pindah patokan arti dan maknanya, sesuai kepentingan nafsu..

-ME-

***

[Rabu, 13/01/2021, 15:42]

Bercumbu di sebuah taman Kota
Bercumbu di sebuah taman Kota

Kita hidup di negara yang serba dilematis. Terlebih kita dituntut untuk senantiasa nasionalis sekaligus kritis, demokratis ala liberal sekaligus hormat norma sosial tradisional.. 

Disitu saja sudah dilema. Apalagi ditambah perkara jilbab yang dia pakai? 

Bagi saya itu hak mereka berdua. pangeran burung dan putri katak yang sedang jatuh cinta. Untuk berusaha tak munafik, muda saya pernah disana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun