Sungguh saya merasa mendapatkan kehormatan karena bisa berteman di dunia maya bersama sosok yang inspiratif, kebapakan dan layak menjadi contoh atau teladan bagi siapa saja.
Meskipun beliau sudah lama tinggal di Australia, ternyata dalam setiap tulisannya beliau tidak pernah melupakan negerinya Indonesia sebagai tanah air di mana beliau dilahirkan.
Dan saya tidak mau melebih-lebihkan siapa sebenarnya Bapak yang saat ini bermukim di Australia ini. Karen dari tulisan-tulisan perjalanan hidup saja saya sudah banyak menemukan kelebihan yang beliau miliki.
2. Roselina Tjiptadinata Effendi
Sosok kedua yang menjadi idola saya adalah Ibu Roselina. Beliau adalah belahan jiwa dari Bapak Tjiptadinata Effendi. Wanita dengan kelembutan dan tulisan yang sangat menginspirasi siapa saja telah membuat saya kagum akan kesetiaan dan pancaran kebahagiaan ketika mendampingi sang suami tercinta.
Sungguh Pak Tjiptadinata Effendi sangat berutung memiliki belahan jiwa yang baik seperti beliau. Wanita yang sangat berdedikasi menjadikan kehidupannya bermanfaat bagi semua orang.Â
Selain penulis di Kompasiana, Bapak Tjiptadinata Effendi dan Ibu Roselina adalah seorang penulis buku yang bukunya juga sudah menghiasi rak buku saya.
Dan yang membuat saya salut adalah beliau selalu saja menulis di blog bersama ini meskipun usia bisa dibilang tidak lagi muda. Bahkan saya yang lebih muda saja merasa kalah dengan semangat beliau dalam melahirkan tulisan yang penuh inspiratif tersebut.Â
Kepada Ibu Roselina, terima kasih sudah menginspirasi dan selalu hadir dalam tulisan-tulisan saya. Karena komentar-komentar ibulah saya selalu bersemangat untuk menabur kebaikan dengan tulisan di rumah bersama Kompasiana ini.
3. Gaganawati Stegmann