Hal lain yang disampaikan, lembaga pemerintahan harus kuat. Penegak hukum, Jaksa, polisi, militer harus kuat. Tentang masalah-masalah yang muncul harus diselesaikan mulai dari muaranya.
Paslon nomor urut 2 berjanji akan meningkatkan pendapatan pejabat yang menduduki lembaga negara agar tidak korupsi. "Cukup uang akan menjamin kualitas hidup. Â Sehingga tidak disuap,"kata Prabowo.Â
Cawapres Paslon 2, Sandiaga Uno, menambahkan, berkaitan dengan Lembaga  penegakan hukum harus bersih untuk  kepastian hukum yang menciptakan keadilan untuk semua kalangan. "Hukum tidak hanya tajam ke bawah tetapi tumpul ke atas,"kata Sandiaga Uno.
Sesi Pertayaan Panelis
Ada enam panelis yang dilibatkan oleh KPU untuk menyiapkan pertanyaan dalam debat Capres dan Cawapres. Mereka diantaranya, Â adalah Guru Besar Hukum Universitas Indonesia Hikmahanto Juwana, Mantan Ketua Mahkamah Agung (MA) Bagir Manan, dan Ketua Komnas Hak Asasi Manusia (HAM) Ahmad Taufan Damanik.
Selanjutnya, ada nama Bivitri Susanti dan Margarito Kamis yang merupakan ahli tata negara. Terakhir adalah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo.
Pada sesi ini, sesuai dengan undian yang sudah dilakukan sebelumnya, masing-masing Paslon akan memilih pertanyaan yang disiapkan sebanyak 5 buah. Masing-masing diberi kode A,B,C,D,dan E.Â
Untuk mendapatkan pertanyaan sesuai abjad tersebut, Paslon diberi kesempatan untuk mengambil bola (seukuran bola pimpong) dalam sebuah kotak.Dimana, pada bola tersebut tertulis abjad yang menentukan pertayaan yang sudah disiapkan sebelumnya tadi.
Moderator kemudian membuka amplop pertanyaan dan membacakan sekali saja dan langsung dijawab Paslon yang mendapat giliran, kemudian diberi kesempatan kepada Paslon lain untuk menaggapinya.
Sesuai dengan undian, Paslon 02 mendapat kesempatan lebih dulu.Paslon 02 mendapatkan amplop  dengan abjad B. Secara garis besar, inti pertanyaannya soal kepastian hukum yang sangat penting untuk warga negara, sementara saat ini, masih ada tumpang tindih antara regulasi di pusat dengan regulasi di daerah.
Paslon 02, diberi kesempatan menjawab dengan memaksimalkan waktu sebanyak 2 menit. Prabowo dan Sandiga Uno mengatakan, untuk menjawabi masalah yang ditanyakan tersebut, hal yang dilakukan adalah pemberdayaan di bidang pembinaan hukum. Membangun kerja sama dengan pakar hukum, Â melakukan sinkronisasi dan penyelarasan, supaya ada kepastian hukum.