Terobosan Mesin Pesawat Tiongkok CJ-1000 Terkini
Dalam bidang penerbangan, mesin dikenal sebagai jantung pesawat, dan pentingnya mesin sudah jelas. Proses pengembangan mesin pesawat terbang yang matang itu panjang dan rumit, dan biasanya memerlukan waktu hingga sepuluh tahun untuk pencatatan parameter penerbangan, perbandingan, survei, dan perbaikan guna mencapai kinerja yang stabil. Selama ini, Tiongkok memang sudah membuat kemajuan yang luar biasa di bidang pembuatan pesawat terbang. Namun, selalu saja ada kendala dalam penelitian dan pengembangan mesin secara mandiri, yang sempat membuat orang meragukan keselamatan dan keandalan pesawat terbang produksi dalam negeri.
Baru-baru ini, dengan keberhasilan pengembangan mesin turbofan CJ-1000A, situasi ini akhirnya berbalik. Mesin ini tidak hanya akan menyediakan tenaga untuk pesawat C919 yang diproduksi di dalam negeri, tetapi berbagai parameter teknisnya juga telah lama mencapai tingkat terdepan di dunia. Dalam hal konsumsi bahan bakar, angkanya hanya di bawah 0,6, yang tidak hanya membuat gembira masyarakat Tiongkok, tetapi juga mengejutkan produsen pesawat internasional. Emisi CJ-1000A memenuhi standar lingkungan terkini di dunia. Pesawat ini memiliki tingkat kebisingan rendah, daya tinggi, dan kondisi kerja yang stabil, yang menunjukkan kemajuan pesat Tiongkok di bidang mesin pesawat.
Faktanya, pada awal pembangunan C919, Tiongkok menggunakan mesin turbo impor. Namun, menghilangkan ketergantungan terhadap teknologi asing selalu menjadi tujuan yang dikejar oleh industri penerbangan Tiongkok. Di balik ini adalah usaha dan eksplorasi yang tak henti-hentinya dari para ilmuwan dan insinyur Tiongkok yang tak terhitung jumlahnya, yang akhirnya mencapai terobosan besar dalam teknologi ini baru-baru ini. Baca:
Mesin Pesawat C919 Produk Tiongkok CJ-1000A Berhasil Mengudara
CJ-2000 Sudah Mencapai Maximum Thrust 35 Ton Melampaui Produk Barat
Keberhasilan CJ-1000A menandai babak baru dalam inovasi independen industri di Tiongkok. Pesawat uji pertama telah dipasang di Shanghai Commercial Aircraft Corporation dan diharapkan akan segera diuji terbang. Ini akan menyuntikkan vitalitas baru ke dalam industri penerbangan Tiongkok dan tidak diragukan lagi akan membuat Tiongkok semakin menantikan masa depan.
Selain CJ-1000A, Tiongkok juga aktif mengembangkan sejumlah mesin pesawat lainnya. Misalnya, daya dorong maksimum mesin WS-13 telah mencapai 8,5 ton.
Parameternya semakin matang dan perbaikan pada detailnya sedang dipersiapkan. Mesin WS-10 "Taihang" telah digunakan pada pesawat militer seperti J-10, menunjukkan kekuatan dan stabilitas yang kuat. Selain itu, mesin WS-15 juga sedang dalam pengembangan, yang akan membantu melengkapi jet tempur J-20 untuk mencapai kemampuan manuver dan kemampuan tempur yang lebih tinggi.