Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Penerbangan Perdana Pesawat Tempur Generasi Baru Tiongkok Menggentarkan AS dan Barat

7 Januari 2025   09:26 Diperbarui: 7 Januari 2025   09:58 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mereka ada yang berpendapat khusus tentang penyebutan J-36 sebagai pesawat bukan "generasi keenam", dan lebih suka menyebutnya sebagai "baru" atau "generasi berikutnya." Lebih jauh, mereka membahas pesawat tempur siluman generasi baru yang diterbangkan Shenyang Aerospace Corporation (SAC) pada awal Desember 2024 ini, kecuali untuk mengakui bahwa kemunculan pesawat itu agak mengejutkan.

Perlu dicatat bahwa baik J-36 maupun pesawat SAC baru tidak ada hubungannya dengan model "White Emperor/Kaisar Putih" yang ditampilkan di Zhuhai Airshow 2024. Kehadiran "Kaisar Putih" yang mock upnya dipamerkan dalam air show tersebut. Baca:

Perlombaan Jet Tempur Generasi Ke-6 AS dan Tiongkok

https://www.kompasiana.com/makenyok/676bb7c5c925c4057f64ab12/perlombaan-jet-tempur-generasi-ke-6-as-dan-tiongkok

Debut J-36 Tidak Benar-Benar Mengejutkan Pemerhati dan Penggemar Alutsista

Persiapan untuk kemunculan J-36 memiliki kemiripan yang luar biasa dengan kemunculan J-20, hampir 14 tahun yang lalu, yang menunjukkan bahwa sejarah memang berirama. Keduanya didahului oleh periode signifikan rumor yang kredibel dan prediksi yang semakin terperinci oleh komunitas pemantau PLA dan pemerhati alutsista berbahasa Mandarin, tetapi kedua pesawat itu muncul agak tak terduga bagi orang-orang yang tidak mengikuti perkembangan terkini dari sisi pemantau PLA pemerhati alutsista.

Beberapa pihak mengatakan bahwa tanggal penerbangan perdana J-36 mungkin bertepatan dengan hari ulang tahun Mao Zedong, pendiri RRT, pada tanggal 26 Desember (1893). Tonggak-tonggak penting dari proyek-proyek besar lainnya -- seperti jet SAC, peluncuran kapal serbu amfibi ketapel (EMALS) Type 076, penerbangan perdana pesawat baru KJ-3000 AEW&C -- terjadi pada waktu yang hampir bersamaan, tetapi ini mungkin hanya kebetulan karena tidak semuanya terjadi tepatnya pada tanggal 26 Desember.

Saat ini, belum ada media resmi pemerintah Tiongkok atau Kementerian Pertahanan Tiongkok yang mengakui pesawat ini, dan dengan demikian tidak ada "kebanggaan" atau "pameran" resmi tentang pesawat ini, kecanggihannya, atau perannya. Gambar dan video yang beredar di media sosial diambil oleh orang-orang di Chengdu, yang merupakan kota metropolitan besar tempat pabrik CAC berada. Ada alasan kuat untuk percaya bahwa J-36 didahului oleh beberapa demonstrasi penerbangan rahasia di masa lalu, yang salah satunya mungkin telah ditangkap oleh citra satelit.

Nomor seri "36011" mungkin menunjukkan pesawat yang lebih dekat dengan prototipe pengembangan daripada pesawat demo -- misalnya, J-20 pertama yang diterbangkan pada awal tahun 2011 adalah pesawat demo dengan nomor seri "2001" dan nomor seri "2011," yang terbang pada tahun 2014, merupakan representasi dari prototipe pengembangan.

Beberapa orang telah membandingkan penerbangan J-36 dengan pesawart demo AU-AS(USAF) yang diterbangkan secara rahasia di masa lalu untuk Next Generation Air Dominance (NGAD); namun validitas perbandingan ini akan bergantung pada bagaimana J-36 dan berbagai pesawat demo NGAD USAF berhubungan dengan model produksi akhir masing-masing.

Tanpa informasi resmi dari pemerintah Tiongkok, peran J-36 masih diperdebatkan. Beberapa analis sangat yakin bahwa pesawat itu adalah pesawat pengebom, atau pesawat tempur-pembom dengan peran udara-ke-udara sekunder.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun