Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kereta Kecepatan Tinggi Fuxing Tiongkok Resmi Beroperasi di Arab Saudi

24 Agustus 2023   11:44 Diperbarui: 24 Agustus 2023   12:36 1278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Begitu beritanya keluar, berbagai negara langsung meledak, dan mereka semua beramai-ramai berangkat ke Arab Saudi untuk meraup rejeki nomplok ini.

Jadi mereka mengirim semua tim terbaik ke Arab Saudi untuk mensurvei lokasi tersebut, tetapi akhirnya mereka mundur setelah melihat lingkungan konstruksi di lokasi.

Kerena hanya ada tiga hal di lingkungan konstruksi di depan mata mereka, yaitu gurun yang tak berujung, matahari yang terik, dan banyak ahli yang sedang berdiri di gurun untuk berdiskusi dan mempelajari situasi, terasa menjadi setengah matang (kepanasan) sepanjang waktu.

Tapi semuanya pada berdatangan, setidaknya mencobalah, jadi dalam sepuluh hari ke depan, staf akan memulai upaya mereka sendiri. Tapi pada umumnya beralasan bahwa mereka masih belum bisa memikirkan cara yang baik, lagipula sangat sulit untuk memasang rel kereta di atas pasir yang begitu lembut.

Karena ketika orang menginjaknya sudah akan ambles menimbulkan jejak kaki apalagi jika menggantinya dengan rel. Hal ini menyulitkan beberapa negara yang awalnya sangat percaya diri, dan setelah beberapa hari mereka masih belum bisa menyimpulkanya bagaimana memsang kontruksi rel yang kokoh.

Orang-orang ini juga memahami bahwa proyek tidak mudah dan sangat sulit untuk dikerjakannya, jadi mereka memilih untuk mengundurkan diri satu per satu, dan kini giliran Arab Saudi yang cemas.

Arab Saudi sebagai "gudang orang berduit" yang terkenal di dunia, mereka bisa hidup nyaman dengan menjual minyak, dengan memiliki mobil mewahnya yang tak terhitung jumlahnya.

Lalu mengapa Arab Saudi beredia menghabiskan US$ 60 miliar untuk mencari negara yang bersedia membangun kereta berkecepatan tinggi?

Semua itu erat kaitannya dengan agama Islam dan Arab Saudi di Timur Tengah merupakan negara yang didukung oleh sejumlah penganut agama yang besar, dan agama terbesar dan terpadat penduduknya yang beragama Islam, Arab Saudi dalah pusat dari agama Islam dunia.

Tempat suci Islam nomor 1 dan nomor 2 di dunia yang terletak di Mekkah dan Madinah Arab Saudi, kedua tempat ini menjadi tempat yang dirindukan dan wajib dikunjungi oleh seluruh umat Islam bagi yang mampu.

Karena dalam Islam ada ajaran: semua laki-laki yang berumur di atas 12 tahun dan perempuan yang berumur di atas 9 tahun yang mampu harus pergi ke Mekah untuk menunaikan ibadah haji, hal ini juga membuat umat Islam dari seluruh dunia berangkat ke kota Mekah., dan sebagian orang mukmin asing akan memilih pergi ke Madinah setelah perjalanan menunaikan ibadah di Mekah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun