Kali ini, AS mungkin akan "gagal", terlepas dari apakah undangan kerja sama AS itu tulus atau munafik, namun pihak Tiongkok tampaknya sudah waspada.
Tampaknya Tiongkok tidak coba mengelak untuk kerja sama kali ini, karena bagaimana pun Tiongkok memegang teknologi inti dalam teknologi ini.
Saat ini, kesenjangan teknologi antara Tiongkok dan AS sudah tidak terlalu besar sehingga AS tidak bisa seenaknya mendominasi Tiongkok.
Kerja sama antara kedua pihak ini hampir merupakan pertukaran teknis yang setara, dalam hal ini Tiongkok memiliki kekuatan yang cukup untuk melindungi keamanan teknisnya sendiri.
Angan-angan AS yang berharap dapat memperoleh keuntungan lebih besar, tampaknya akan meleset. Â
Sumber: Media TV dan Tulisan Luar Negeri
https://www.nature.com/articles/s41928-021-00566-0
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H