Berbincang Situasi Pertarungan Dua Partai di AS Menurut Analis Luar

Untuk beberapa waktu, jika kita memperhatikan politik dalam negeri AS, kita dapat melihat adanya fenomena keberpihakan antara dua partai (Partai Repulik dan Partai Demokrat) menjadi semakin intens.

Pada 6 Januari 2021 terjadi kerusuhan di Capitol Hill, para pendukung Trump menduduki Gedung Capitol Hill, dan setelah kerusuhan tersebut terlihat perselisihan dua partai antara partai yang kalah dan yang pemenang pemilu tersebut tidak kunjung surut tentang banyak masalah politik dan sosial (sospol).

Dalam tulisan ini penulis mencoba membahas berdasarkan pandangan pengamat dan analis luar tentang sistem bipartisan di AS sekarang ini yang jadi banyak sorotan dari para peneliti dan pengamat baik luar maupun dalam negeri AS sendiri.

Sejak tahun 2016 telah muncul apa yang disebut negara bagian Merah (Republik) dan Biru (Demokrat) di AS, polarisasi politik di AS mulai meningkat. Pada 2016, Trump terpilih sebagai pemenang menjadi presiden, pertarungan partisan semakin memanas.

Sebelumnya pada tahun 2000, merah dan biru tidak selalu menunjukkan masing-masing Partai Republik dan Demokrat. Tapi itu berubah dengan pemilihan milenium baru dan kesimpulan yang diputuskan berlarut-larut, yang berakhir pada pertengahan Desember tahun itu dengan dipuituskan calon Republik George W. Bush dinyatakan resmi pemenang atas calon Demokrat Al Gore.

Itu adalah tahun pertama "USA TODAY" menerbitkan peta pemilihan penuh warna, dan hal yang sama berlaku untuk "The New York Times".

Fenomena pertarungan partisan ini bukanlah produk khusus AS, karena konflik kepentingan dan moral semacam ini antara faksi dan kelompok yang berbeda merupakan fenomena yang tak terhindarkan dalam kehidupan politik manusia.

Disini kita akan membicarakan tentang fenomena politik keberpihakan (partisan) dan akar kelembagaan keberpihakan di AS menurut pandangan beberapa pakar luar. Ada banyak alasan untuk fenomena pertarungan partai, seperti kontradiksi kelas, wilayah perkotaan dan pedesaan, dan kelompok etnis, konflik agama, perubahan demografi, dan munculnya kekuatan politik baru, semuanya akan mengarah pada keberpihakan.

Skala dan Besar Kecil Negara Sebagai Akar Masalah

Disini terutama akan diperbincangkan tentang aspek yang jarang diperhatikan orang sebagai akar masalah yang berkaitan denga skala besar dan kecilnya negara.