Apakah B737 MAX masih akan menjadi salah satu model paling populer dan digemari di dunia?
Ed Pierson, mantan manajer senior di lini produksi B 737, dia yakin bahwa proses sertifikasi ulang selama 20 bulan yang memungkinkan B737 Max untuk terbang kembali berfokus pada desain perangkat lunak dan pelatihan pilot, tetapi gagal mengatasi dampak standar produksi di pabrik.
Akibatnya, katanya, "tidak mengherankan bahwa penemuan baru terkait dengan cacat produksi B737 Max terus terungkap" pada pesawat yang digambarkan oleh Administrator FAA Steve Dickson sebagai "pesawat angkut yang paling diteliti dalam sejarah". (BBC 10 Mei 2021)
Situs resmi Boeing menunjukkan bahwa Boeing 737MAX adalah model dengan penjualan tercepat dalam sejarah Boeing. Mereka telah menerima lebih dari 4.700 pesanan yang menjanjikan dari 100 pelanggan di seluruh dunia. "Sebelum kecelakaan, B737MAX adalah salah satu model paling populer di dunia. Untuk tujuan keuntungan, banyak dari pelanggan tidak ingin melepaskan model ini untuk pertimbangan keuntungan jangka panjang."
Dari perspektif peningkatan kapasitas dan pengurangan biaya, sebagian besar maskapai masih akan memilih model 737MAX. Sebenarnya, MAX sendiri mempunyai arti "memaksimalkan", dan isitilah ini diambil dari model yang dapat "mencapai penghematan bahan bakar terbaik, keandalan tertinggi, dan daya tarik penumpang terbesar untuk pesawat lorong tunggal."
Menurut data dari situs resmi Boeing menunjukkan bahwa B737MAX dapat mencapai peningkatan efisiensi bahan bakar 14% dibandingkan model seri B737 asli, dan meningkatkan jangkauannya hingga 400-500 mil laut. Dibandingkan dengan model pesaing Airbus A320 NEO, konsumsi bahan bakar per pax (kursi) adalah 7% lebih rendah.
Selama periode grounded, Boeing mengajukan langkah-langkah perbaikan yang relevan sebagai tanggapan atas dua kecelakaan pesawat 737MAX pada 2019, termasuk pembaruan desain perangkat lunak sistem terkait pesawat B737MAX.
Untuk menghilangkan tingkat kerawanan (unsafe state) yang penyebab kecelakaan udara tersebut, airworthiness approval (izin kelaikan udara) yang dikeluarkan oleh Civil Aviation Administration (Badan Kelaikan Penerbangan Sipil) kali ini persis sama dengan airworthiness approval untuk perubahan desain pesawat.
Boeing menyatakan dalam konferensi virtual kuartal ketiga dalam tahun ini, pihaknya berharap B737MAX dapat disetujui oleh CAAC sebelum akhir tahun ini dan melanjutkan pengiriman pesawat jenis ini ke maskapai Tiongkok pada kuartal pertama 2022. Pasar Tiongkok sangat penting bagi Boeing. Tiongkok menyumbang seperempat dari semua pesanan pesawat Boeing.
Laporan terbaru Boeing pada tahun 2021 menunjukkan bahwa Tiongkok akan membutuhkan 8.700 pesawat baru pada tahun 2040, atau 1,2% lebih tinggi dari perkiraan 8.600 pesawat pada tahun 2020, bernilai 1,47 triliun dolar AS.