Ini adalah tugas yang sangat kompleks untuk mengatur orang-orang dari seluruh dunia untuk menyelesaikan pekerjaan bersama. Tim Zhen Gang menggunakan perangkat senilai lebih dari satu juta untuk menyelesaikan eksperimen penting. Awalnya mereka menggunakan versi yang diperbesar dari Chip 5G yang diproduksi.
Sebelum merancang Chip, mereka harus memverifikasi apakah Chip tersebut benar, perlu untuk lulus platform hanya boleh 1% baru dapat direproduksi desain tesebut.
Kemudian, pada platform seperti itu, baru dapat mensimulasikan semua perilaku Chip yang akan diproduksi dan memverifikasinya dengan benar sebelum desain Chip benar-benar dipasang di pabrik untuk produksi. Pada saat itu, Chip hasil produksi menjadi Chip yang sangat kecil sekali.
Setelah itu rencana desain akan segera diuji, dan para insinyur lalu membuat persiapan akhir. Untuk mencapai miliaran transistor dalam ruang 0,49 sentimeter persegi, tim desain membutuhkan imajinasi yang luar biasa. Sama seperti membangun kota super dengan struktur kompleks di dunia mikroskopis, mereka harus menempatkan semua transistor ini di tempat yang tepat selama seluruh proses desain, dan melalui beberapa koneksi, semua modul fungsional (transistor) ini dapat digabungkan untuk menyelesaikan tugas seluruh pekerjaan mereka.
Paket data yang setara dengan film definisi tinggi mulai diunduh melalui stasiun pangkalan analog. Diperlukan beberapa detik untuk menyelesaikan pengunduhan. Ini menempatkan persyaratan yang sangat tinggi pada desain Chip. Rencana desain akhir akan memungkinkan Chip 5G di masa depan untuk sempurna mendukung data Transmisi dan perhitungan berkecepatan tinggi.
Saat ini, teknologi manufaktur Chip Tiongkok terus mencari terobosan di berbagai bidang, termasuk Chip inti IGBT (Transistor Versi Gerbang Ganda Terisolasi) yang mendukung pengoperasian kereta rel berkecepatan tinggi, dan banyak terminal pintar mulai mengerahkan kekuatannya sepenuhnya.
Di masa depan, Chip 5G yang dikembangkan oleh tim Zhengang akan muncul di ponsel pintar generasi baru, dan era Internet of Things 5G baru akan segera datang.
Ren Zhengfei pendiri Huawei berkata: Daya saing inti teknologi adalah "bakat". Inilah sebabnya mengapa Huawei masih berani menghabiskan ratusan miliar dolar untuk mendukung tim Litbang HiSilicon setiap tahun ketika pendapatannya anjlok.
Karena selama ada tenaga berbakat, semua masalah akan diselesaikan secara tertib, dan Ren Zhengfei telah menyerukan lebih dari sekali: biarkan "ayam" yang dia budidayakan bertelur di "sarangnya".
Dalam hal rekrutmen talenta, Huawei telah memberikan contoh dengan tidak hanya mendirikan perguruan tinggi teknologi perangkat lunak, tetapi juga mengeluarkan perintah rekrutmen talenta bergaji jutaan dolar per tahun.
Dr. Chang LinÂ