Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mengulas Hubungan AS-Tiongkok Terkini

21 Januari 2020   10:58 Diperbarui: 21 Januari 2020   11:38 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari hasil penelusuran analis mulai dari 22 Maret 2018, AS telah memainkan 14 kartu dalam menghadapi Tiongkok (14 played cards against China).

Kartu pertama adalah Perang Dagang. Kurang dari sebulan, pada 16 April 2018, Departemen Perdagangan AS memberi sanksi kepada sebuah perusahaan Tiongkok ZTE, ini merupakan Perang Teknologi.

Kemudian pada awal 18 Mei 2018, dalam bidang bisnis AS menetapkan sanksi terhadap 37 perusahaan Tiongkok. Dan memutus semua hubungan perusahaan ini dengan Bank yang ada di AS. Maka tindakan ini disebut Perang Finansial.

Kartu Ke-empat disebut Peraang Opini Publik, dengan terus menerus menyebarkan berita palsu atau hoax melalui Weibo dan WeChat Tiongkok.

Kartu kelima, menangkap Meng Wanzhou Kepala Keuangan Huawei. Ini merupakan Pertarungan Legal/Peradilan.

Kartu ke-enam, memainkan kartu Taiwan, dengan mengeluarkan UU baru terkait Taiwan. Dengan kemenangan pemilu terpilihnya kembali pemimpin Taiwan Tsai Ing-wen yang pro-kemerdekaan. Seminggu setelah terpilih AS langsung mengirim Kapal penjelajah rudal berpemandu kelas Ticonderoga USS Shiloh (CG-67) transit di Selat Taiwan pada hari Kamis (16 Jannuari), kurang dari seminggu setelah para pemilih di pulau itu memilih kembali seorang pemimpin yang menentang hubungan lebih dekat antara Taipei dan Beijing.

Kartu ketujuh, tentang Hong Kong yang menjadi hit balakangan ini.

Kartu kedelapan, tentang suku Uygur di Provinsi Xinjiang, yang juga ikut ramai di Indonesia belakangan ini.

Kartu ke-sembilan tentang Tibet.

Kartu kesepuluh menganai masalah Laut Timur Tiongkok. Seperti yang kita ketahui di laut Timur Tiongkok, Tiongkok telah menetapkan Zona Indentifikasi Pertahanan Udara (ADIZ/ Air Defense Indentification Zone).

Kemudian AS terus mendorong Jepang untuk setiap hari melakukan pelanggaran terhadap Zona tersebut, hanya saja tidak banyak dilaporkan dalam media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun