Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Persahabatan Lintas Batas Negara dan Benua, Hans Muller dan Kyoko Nakamura

5 Oktober 2017   09:54 Diperbarui: 5 Oktober 2017   10:02 915
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:http://www.mrzs.set + http://club.xywy.com

Hans Muller lahir di Jerman dan mendapatkan gelar PhD di bidang ilmu kedokteran di Swiss. Pada tahun 1939, Muller, saat berusia 24 datang ke Tiongkok untuk mendukung perang Tiongkok melawan penjajah Jepang sebagai seorang dokter dan disambut dengan sambutan hangat oleh Mao Zedong.

Kyoko Muller Nakamura adalah seorang wanita Jepang, istri dari Dr. Muller yang telah tinggal di Tiongkok selama lebih dari setengah abad.

Selama 14 tahun (1931-45) ketika terjadi invasi tentara Jepang menduduki provinsi Heilongjiang (Manchuria), Jilin, dan Liaoning di Timut Laut Tiongko, Jepang mendirikan pabrik dan sekolah di daerah ini. Dan menerima pekerja dan murid asli Jepang untuk bekerja dan belajar di Tiongkok.

Ketika inilah Kyoko Nakamura datang ke Tiongkok secara sukarela dan pada tahun 1945 belajar di sekolah juru rawat rumah sakit. Setelah Jepang menyerah, Kyoko tinggal dan bergabung dengan Tentara Rute Kedelapan (PLA) yang bekerja di sebuah tim medis. Ketika itu dia berumur 15 tahun.

Kisah Hans Muller Ke Tiongkok

Pada suatu hari bulan Juli 1939, malam yang penuh badai, sebuah kapal ditarik keluar dari pelabuhan Marseilles, Prancis, dan mulai berlayar menuju ke Timur. Kapal ini telah bergoyang di tengah badai yang mengamuk dan arus bawahnya yang bergejolak. Kapal ini tampak begitu terlihat kecill dan tak berdaya di lautan yang luas tanpa batas.

Di antara penumpang di kapal, ada seorang Yahudi dari Jerman, Hans Muller. Siapa sebenarnya Hans Muller? Kenapa dia muncul di kapal ini? Ke mana dia akan pergi?

Hans Muller lahir di Dusseldorf, Jerman pada tahun 1915. Ketika Hitler mulai berkuasa, yang secara brutal menganiaya orang-orang Yahudi dan menganut kebijakan diskriminasi rasial.

Karena garis keturunan Yahudi, Hans Muller harus menjauh dari pusat politik dan kemudian belajar di University Hospital of Basel yang terletak di perbatasan antara Swiss dan Jerman.

Jerman yang saat itu berada di bawah rezim Hitler berada dalam nasionalisme gila. Orang-orang Jerman hidup dalam bayang-bayang besar bendera Nazi.

Karena tidak dapat tinggal di Swiss lebih lama atau kembali ke Jerman di bawah rezim Nazi. Muller menjadi bingung saat hendak lulus. Bagaimana untuk masa depannya kelak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun