Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Latar Belakang Penembakan Jet Tempur Russia Oleh Turki (2)

18 Desember 2015   18:00 Diperbarui: 18 Desember 2015   18:00 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tempat dimana jet tempur Rusia ditembak jatuh sebenar ada di daerah Hatay, dan daerah ini menjadi sengketa kedaulatan antara Turki dan Syria. Dan daerah menjadi tempat konsentrasi Turkmen di Syria.

Banyak masalah dengan wilayah ini. Jika tidak benar-benar memahami sejarah daerah ini, sulit untuk bisa mengerti. Provinsi Hatay Turki ini dulu wilayah Syria. Setelah P.D. I diambil alih Prancis dinamakan Alexandretta, maka mengacu pada dearah istimewa Alexandretta.

Sejarah Hatay

 

Wilayah ini memiliki suatu yang unik, baik Syria serta banyak Trukmen, Turki percaya bahwa Turkmen adalah orang mereka sendiri, karena mereka memiliki orang-orang yang tinggal di sana, mereka pikir Syria tidak punya hak untuk menduduki daerah itu dan harus mengembalikannya. 

Hatay menjadi provinsi Turki paling selatan. Secara demografis unik, proporsi terbesar adalah Arab yang menjadi 1/3 dari populasi disana yang satu setengah juta.

Bergabung dengan Turki pada 1923, secara politik juga unik. Pada 1921 Turki menandatangani Perjanjian Ankara dengan Prancis, yang dikendalikan Syria pada saat itu. Dalam Perjanjian menetapkan Hatay sebagai Sanjak dari Alexandreretta akan tetap dalam French Syria dibawah rezim khusus. Hal ini berubah pada tahun 1936, ketika pemerintahan kolonial Prancis berakhir. Saat itu Turki menekan Prancis untuk membuat Hatay independen. Prancis tidak ingin mengasingkan Ankara dan mendorong kearah baru lahirnya Nazi yang dipimpin Axis, menjadi Provinsi yang merdeka pada tahun 1938 dan dianeksasi Turki pada tahun 1939.

Pada waktu itu, Hatay menghindari kampanye kuat Kemalisme yang melanda negara itu pada 1930an, yang penyebarkan kesadaran nasionalis dan mengakarnya bahasa Turki di kelompok non-Turki. Hatay Arab masih berbeda dengan kelompok etnis lain di negara saat ini, Arab tetap mempertahankan indenditasnya dengan kuat dan terus berbahasa Arab, bahkan diklangan elite terpelajarnya.

Hatay juga satu-satunya provinsi yang mencerminkan perpecahan etnis utama Syria. Selain etnis Turki, disitu tempatnya bagi Alawit Arab (seagama dengan rezim Al-Assad), Sunni Arab, Kurdi, Circassian, Armenia dan Kristen Arab. Selain itu, Hatay Alawit dan Sunni Arab yang terhubung dengan Alawi Syria dan Sunni melalui link kekeluargaan/kekerabatan dan kesukuan.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun