- Salaf itu tidak menggunakan shalat dhuha untuk mengurangi jam kerja.Â
Begitu pula dengan poin yang ini. Begitulah adanya.
- Salaf itu loyal kepada pemerintah muslim dan mendoakan kebaikan bagi pemimpinnya.Â
Bagi orang-orang yang biasa tampil di talk-show yang panas, mudah-mudahan memuji kebaikan pemimpinnya. Bagi yang aktif memimpin rapat gelap, mudah-mudahan berencana untuk mendoakan pemimpinnya. Bagi yang sering berorasi di atas kap mobil, mudah-mudahan bisa menutup aib pemimpinnya.
- Salaf itu tidak diulangtahuni, baik ketika masih hidup maupun setelah meninggalnya.Â
Kalau orang yang sudah meninggal di ulangtahuni, siapa yang akan meniup lilinnya?
- Salaf itu irit air ketika berwudhu.Â
Wudhu komplit dapat dilakukan hanya dengan air sebanyak setangkupan tangan, tidak kocar-kocor atau jebar-jebur. Mudah-mudahan ada tipe keran air yang alirannya tidak terlalu besar khusus untuk masjid.
- Salaf itu membaca doa ketika akan masuk WC.Â
Kita mungkin pernah bertanya-tanya, apa yang dibaca orang-orang besar seperti Aristoteles atau Karl Marx ketika akan masuk WC?
- Salaf itu yakin bahwa Qur'an dan Hadits itu up-to-date.Â