Bertandang ke Venues 6 Cabor PON XIX 2016 Jabar
Tepat jam 09.00 WIB, rombongan gathering segera beranjak dari Gedung Sate. Tujuan dari perjalanan ini adalah meninjau beberapa venues yang digunakan oleh 6 cabor yang dipertandingkan dalam PON XIX nanti. Kebetulan lokasi yang dituju tidaklah terlalu jauh. Hanya sekitar 15 menit, kami sampai di komplek fasilitas olah raga Fak. Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) UPI Bandung.Â
Renovasi serta rehabilitasi fasilitas venues baru bisa dilaksanakan secara optimal mulai tahun 2015. Namun dengan mengusung semangat "Berjaya di Tanah Legenda", seluruh venues dikebut pengerjaannya 24 jam penuh. Sebagaimana terlihat di Gymnasium yang akan digunakan untuk 2 cabor, Hockey Indoor dan cabor bela diri Tae Kwon-Do. Ditambah lagi, di lokasi ini pula akhir Desember 2015 nanti akan dihelat Wisuda Sarjana dan Pasca Sarjana UPI Bandung. Tentu proses penyelesaiannya pun cukup serius.
Beralih ke venue berikutnya adalah lapangan softball. Sekitar 70% pengerjaan lapangan telah diselesaikan. Kendala yang dihadapi adalah telatnya penyediaan pipa paralon yang dipasang di lapisan paling bawah lapisan lapangan. Namun hal tersebut segera diatasi dengan pengerjaan yang dilakukan juga secara non stop. Dalam kunjungan ini, Dekan FPOK UPI, Yuyun Yudiana menjelaskan secara global. Bagaimana upaya Pemprov. Jabar, khususnya civitas akademika UPI Bandung berusaha untuk mendukung suksesnya pergelaran PON XIX dan PEPARNAS XV 2016.Â
Harapan beliau bahwa kali ini kontingen Jabar harus memperoleh minimal 25% dari 753 medali emas yang diperebutkan. 10% diantara medali tersebut, diharapkan dapat direbut dari 4 venues yang berada di komplek UPI ini. Tentu bukan pekerjaan yang mudah menurut beliau. Dibutuhkan partisipasi seluruh masyarakat Bandung dan kab/kota penyelenggara cabor PON XIX, serta masyarakat Jabar umumnya.
Sementara di sport hall, sedang dituntaskan pengerjaan yang akan digunakan sebagai venue cabor sepak takraw. Lokasi sport hall ini hanya beberapa puluh meter saja dari gymnasium.