KEDUA, BUAT RUANG KERJA YANG KONDUSIF
Jika saat ini kamu sedang dipekerjakan di rumah, cobalah rancang sebuah ruangan yang memang membuatmu nyaman untuk bekerja. Kalau bisa buat ruang khusus untukmu bekerja di rumah. Misal, menggunakan kursi bantalan, meletakkan tanaman hijau di atas meja kerja, dan sebagainya. Sepele, tapi sepertinya corona memang mengajarkan kita untuk terus memutar otak bagaimana menjalani hidup sebaik mungkin.
Salah satunya mungkin bagi penulis. Untuk menemukan ide yang bagus itu tidak mudah, dan lingkungan kerja yang nyaman ditempati akan mendorong pikiran kita untuk menemukan ide menulis. Menarik bukan?Â
Saya pun di rumah sedang mendesain ruang kerja sendiri yang menurut saya nyaman dan enak. Semakin kondusif ruang kerjanya, maka kita akan semakin nyaman dalam mengembangkan skill kita.Â
Apalagi sekarang lagi Bulan Ramadan. Tubuh kita akan mudah lemas dan malas. Sehingga, perlu yang namanya ruang kerja kondusif agar tidak mudah lelah karena suasananya yang membuat kita nyaman.
KETIGA, SUSUN JADWAL HARIAN DAN MINGGUAN
Siapapun kamu ... tidak peduli usia, penghasilan, jenis kelamin, agama, jodohnya siapa #eh semuanya memiliki waktu yang sama.Â
Jadi, bagi saya pribadi sungguh aneh ketika ada orang yang bilang waktunya tidak cukup untuk melakukan berbagai hal ini dan itu. Ini bukan tentang seberapa banyak waktu yang kamu miliki, tapi tentang seberapa efektif kamu mengatur waktu.
Wajar saja kalau kamu malas dan tidak produktif. Karena kamu bingung mau melakukan apa, tidak tahu apa yang harus dilakukan, pusing memikirkan pemasukkan yang tidak ada, dan sebagainya.Â
Akhirnya skill yang harusnya bisa diasah, ini malah terbengkalai begitu saja. Apalagi Bulan Ramadan kaya gini, cobaannya banyak.Â
Semua waktu digunakan untuk mengeluhkan takdir yang sudah kita terima. Padahal, ini adalah cara Allah SWT menguji hamba-Nya untuk tetap taat di tengah pandemi yang tak kasat.