Mohon tunggu...
little fufu
little fufu Mohon Tunggu... Jurnalis - Pembelajar aktif

manusia freedom yang sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mengusir Insecure, Sang Penghuni Bilik

21 September 2020   04:23 Diperbarui: 21 September 2020   15:05 618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Intinya adalah stop meremehkan anak, stop menolak ukurkan kepintaran anak hanya pada aspek tertentu. Atau bahkan membanding-bandingkan perkembangan anak antara satu dengan yang lain kemudian anak yang akan disalahkan karena ketertinggalan tersebut.

Jika sekadar untuk deteksi dini sebagai bahan evaluasi itu tidak mengapa, asalkan tidak terjerumus ke jurang melabeli anak sendiri dengan kata-kata yang tidak pantas.

Semoga tulisan ini dapat menjadi mawas diri dan pembaca untuk senantiatiasa belajar dan berbenah. Sekian.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun