Mohon tunggu...
Muhamad Faisal Ahwan
Muhamad Faisal Ahwan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PBSI FIP UMJ

Menyukai segala yang didengar dan dibaca, karena wawasan dan pengetahuan di dapat dari keduanya. Memaknai hidup sebagai perjalanan menemukan andai dan berdamai.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Merawat Pikiran dengan Berimajinasi Lewat Seni Sastra

6 Juli 2023   16:15 Diperbarui: 13 Juli 2023   02:01 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Toko Buku. (sumber: KOMPAS/POLENK REDIASA)

Selain itu, sastra juga merupakan refleksi dari zaman dan budaya di mana ia muncul. Melalui karya sastra, kita dapat memahami sekaligus mempelajari perkembangan sosial, politik, dan pandangan filosofis suatu masyarakat pada dekade tertentu. 

Sastra menjadi arsip kehidupan yang berharga untuk kita semua, ia merangkum jejak perjalanan umat manusia dan menyimpan kekayaan pengetahuan serta pemikiran yang dapat diwariskan kepada generasi mendatang.

Tak dapat dipungkiri, sastra memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia dapat mengubah perspektif kita tentang dunia, menggugah emosi, dan menginspirasi segala tindakan kita. 

Sastra adalah alat yang efektif dan relevan untuk mengungkapkan aspirasi dan perjuangan manusia, serta memberikan suara kepada yang tidak terdengar. 

Sekali lagi, sastra memberi kita kebebasan sepenuhnya untuk bertanya, meragukan, dan berpikir di luar batasan yang ditetapkan oleh masyarakat. 

Dengan demikian, sastra telah menjadi bagian sekaligus menjadi penghidup pikiran dan jiwa kita. Sastra berhasil memantik kekuatan untuk berani bermimpi, membangun imaji, dan kemudian menjadi bagian dari kisah dalam kehidupan yang abadi. 

Sekarang, mari siapkan diri kita untuk berlayar mengarungi kekuatan dan keindahan lautan bahasa dan kata dengan bahtera sastra. Selamat bersastra untuk tidak mudah di lupa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun