Kampanye ini dapat melibatkan pemerintah, komunitas akademik, tokoh budaya, dan masyarakat umum.
Dukungan Pemerintah: Mendapatkan dukungan dan pengakuan resmi dari pemerintah Indonesia dalam upaya ini.Â
Pemerintah dapat berperan sebagai juru bicara utama dan memainkan peran aktif dalam mempromosikan Bahasa Indonesia di tingkat internasional.
Kolaborasi dengan Negara Lain: Bekerjasama dengan negara-negara lain yang telah berhasil mendapatkan pengakuan UNESCO untuk bahasa mereka.Â
Kolaborasi ini dapat mencakup pertukaran pengetahuan, pengalaman, dan bantuan dalam menyusun proposal dan memperkuat argumen untuk pengakuan Bahasa Indonesia.
Penelitian dan Publikasi: Melakukan penelitian dan publikasi yang berfokus pada kekayaan budaya dan keunikan Bahasa Indonesia.
 Penelitian ini dapat mencakup aspek linguistik, sastra, sejarah, serta pengaruh Bahasa Indonesia dalam konteks regional dan global.
Kerjasama dengan Komunitas Internasional: Memperkuat kerjasama dengan organisasi dan lembaga internasional terkait bahasa,
budaya, dan pendidikan, seperti UNESCO, SIL International, dan lembaga-lembaga linguistik dunia lainnya.Â
Kerjasama ini dapat membantu memperkuat argumen dan memperluas jaringan dukungan.
Perwakilan dalam Forum Internasional: Mewakili Bahasa Indonesia dan budaya Indonesia dalam forum-forum internasional, seperti konferensi bahasa dan kebudayaan.Â