Mohon tunggu...
Lya Elyawati
Lya Elyawati Mohon Tunggu... Lainnya - Pemula
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Semoga Bermafaat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendekatan Mimetik pada Novel 5CM karya Donny Dhirgantoro

10 Januari 2022   08:46 Diperbarui: 10 Januari 2022   08:48 5068
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Banyak Mas yang ndak beli karcis, bukan aku saja. Mas lihat kan, uangnya banyak sekali di kantongnya, itu uang dari yang bayar di kereta. Nanti juga uangnya dipangan dewe..., ora kanggo stasiun (dipakai sendiri, nggak untuk stasiun)." (hal.187)

Dengan demikian realitas sosial bukanlah suatu keadaan yang tetap, tetapi merupakan proses dinamis yang di dalamnya terjadi perubahan dan masalah-masalah sosial karena masyarakat akan ada selama terjadi proses perubahan. Semua proses akan berubah dan perubahan itu mencakup masalah nilai dan moral sosial, pola-pola perilaku manusia, kekuasaan, dan sebagainya. Semua itu disebabkan faktor-faktor biologis, psikologis, ekonomis, dan kultural.

Hal penting yang terdapat dalam artikel ini adalah adanya pendektan mimetik yang terjadi di dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro dalam aspek realitas sosial yang dimunculkannya. Dengan adanya realitas sosial dalam masyarakat meyebabakan masyarakat tersebut mengadakan hubungan antara anggota masyarakat yang satu dengan anggota masyarakat yang lain karena suatu anggota masyarakat tidak dapat hidup dengan menutup diri tanpa mengadakan interaksi dengan anggota masyarakat lain. Hal ini didasari karena manusia adalah makhluk sosial. Realiatas sosial yang terjadi dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro meliputi persahabatan, percintaan, kemiskinan, dan kejahatan yang terjadi dalam novel juga kerap terjadi dikehidupan nyata.

Artikel ini bukan semata-mata hanya untuk memenuhi tugas matakuliah kritik sastra. Namun dalam artikel ini penulis memberikan gambaran mengenai pendektan mimetik khususnya pada aspek realitas sosial dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro. Sehingga pembaca dapat mengetahui dan memahami apa saja realita sosial yang terjadi pada tokoh dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro tahun 2005 yang diterbitkan oleh Grasindo. Seperti dalam realitas sosial persahabatan dalam novel yang begitu erat dan saling tolong menolong satu dengan yang lainnya, begitu pula pada realitas sosial mengenai cinta dan kasih sayang, tidak hanya itu dalam novel ini juga dibahas mengenai realitas sosial kemiskinan yang digambarkan pada seorang nenek penjual nasi pecel, dan terakhir dibahas pula mengenai realitas sosial kejahatan dimana terjadi kecurangan dalam pembelian tiket sehingga dapat merugikan beberapa pihak tertentu.

Dengan itu, artikel ini dapat menjadi informasi bagi pembaca yang igin lebih memahami mengenai pendekatan mimetik dalam aspek realitas sosial yang terjadi dalam novel, khususnya dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro yang dibahas oleh penulis dan layak untuk dipublikasikan agar para pembaca dapat mengetahui informasi mengenai realialitas sosial dan membandingkannya dengan realiatas sosial yang terjadi dimasyarakat dengan realitas sosial yang dialami oleh para tokoh dalam novel 5 CM karya Donny Dhirgantoro tersebut.

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Dhirgantoro, Donny. 2005. 5 cm. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Revita, Novya, Bela. 2020. Analisis Mimetik Novel Surat Kecil Untuk Tuhan Karya Agnes Davonar. diunduh 29 Desember 2021, file:///C:/Users/user/Downloads/Documents/SKRIPSI%20BELLA%20NOVYA%20REVITA%20.pdf

Semi, MA. 1985. Kritik Sastra. Bandung: Angkasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun