Mohon tunggu...
Luna Septalisa
Luna Septalisa Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar Seumur Hidup

Nomine Best in Opinion 2021 dan 2022 | Penulis amatir yang tertarik pada isu sosial-budaya, lingkungan dan gender | Kontak : lunasepta@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ada Banyak Fakultas Kedokteran, Kok Jumlah Dokter Spesialis Masih Kurang?

26 Oktober 2022   15:53 Diperbarui: 29 Oktober 2022   04:35 1466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dokter yang sedang melakukan operasi-photo by Vidal Balielo from pexels

Kira-kira kenapa ya kita masih kekurangan dokter spesialis? Bukankah jumlah fakultas kedokteran di Indonesia ada banyak?

Dikutip dari merdeka.com, dari 86 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) peserta SBMPTN pada tahun 2022, hanya 39 kampus yang memiliki fakultas kedokteran dengan total daya tampung sebnyak 2.324 mahasiswa.

Ini baru yang PTN. Belum ditambah fakultas kedokteran yang ada di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) seluruh Indonesia yang kalau ditotal bisa mencapai 89 kampus. Entah berapa jadinya total daya tampung mahasiswa kedokteran kalau digabung dengan kampus swasta.

Di Yogyakarta, PTS yang punya fakultas kedokteran seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW). Di Jakarta ada Universitas Trisakti, Universitas Tarumanegara (Untar) dan Universitas Yarsi. Di Tangerang ada Universitas Pelita Harapan (UPH). Di Bandung ada Universitas Kristen Maranatha. Belum PTS di daerah lainnya. 

Namun, perlu diingat bahwa peminat fakultas kedokteran yang selalu banyak setiap tahunnya tidak mungkin bisa ditampung semua.  

Pada SBMPTN 2021 saja, jumlah peminat fakultas kedokteran mencapai 63.297 orang. Itu artinya, persaingan untuk memperebutkan bangku fakultas kedokteran di 39 PTN rata-rata 1:27, dengan asumsi jumlah daya tampung tetap.

PTN-PTN favorit, seperti Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Indonesia (UI), persaingannya lebih ketat lagi.

Pada SBMPTN 2021, peminat fakultas kedokteran UGM mencapai 3.666 orang sedangkan daya tampungnya hanya 53. Dengan demikian, perbandingannya 1:70. Itu artinya, 1 kursi di fakultas kedokteran UGM diperebutkan oleh sekitar 70 orang. Ketat sekali bukan persaingannya?

Sementara di UI, ada 2.750 peminat dengan daya tampung 54. Perbandingannya 1:50.

Perbandingan antara peminat dan daya tampung paling rendah ada di Universitas Negeri Gorontalo, dengan jumlah peminat 343 orang dan daya tampung 20. Perbandingannya 1:17. 

Kemudian ada Universitas Khairun, Maluku Utara dengan jumlah peminat 241 orang dan daya tampung 20 sehingga perbandingannya 1:12.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun