Mohon tunggu...
Lukman Nurkholik
Lukman Nurkholik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Elektro Unjani

Lukman Nurkholik Malik Alfajar merupakan pribadi yang teliti, mudah beradaptasi, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, dan suka menulis artikel dan cerita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Representasi Sikap Nasionalisme Tan Malaka pada Era Globalisasi

20 Juni 2024   23:15 Diperbarui: 20 Juni 2024   23:56 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          Solidaritas internasional yang digagas oleh Tan Malaka dapat diartikan sebagai upaya untuk membangun kerjasama internasional yang didasarkan pada prinsip keadilan dan saling menghormati. Ini penting untuk menciptakan tatanan global yang lebih adil dan damai.

Kesimpulan

          Pemikiran Tan Malaka tentang nasionalisme menyediakan landasan yang kokoh untuk menghadapi tantangan globalisasi. Kemandirian ekonomi, keadilan sosial, identitas budaya, dan solidaritas internasional adalah prinsip-prinsip yang dapat membantu menjaga kedaulatan dan kesejahteraan bangsa dalam arus globalisasi yang kompleks. Reinterpretasi dan penerapan nilai-nilai nasionalisme Tan Malaka dalam konteks modern sangat penting untuk membangun nasionalisme yang tangguh dan inklusif, mampu menjawab dinamika global tanpa kehilangan jati diri bangsa.

Daftar Pustaka

[1]

S. Radn Samidi, "Mengurai Gagasan Tan Malaka sebagai Bentuk Kontribusi Terhadap Pemerintah Republik Indonesia," Forum Ilmu Sosial , vol. 46, no. 2, pp. 142-153, 2019.


[2]

N. Fuji, " Tan Malaka: putra bangsa yang terlupakan," Yogyakarta: Sociality, vol. 30, no. 1, pp. 112-114, 2017.

[3]

R. B. Y. H. N. Uun Lionar, "Tan Malaka: Dari Gerakan hingga Kontroversi," Jurnal Pendidikan Sejarah, vol. 10, no. 01, pp. 43-59, 2021.

[4]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun