Mohon tunggu...
Luh Tu Novia
Luh Tu Novia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Seorang mahasiswa yang gemar membaca dan belajar hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sastra Masuk Kurikulum, Bacaan Sastra Anak untuk Anak Usia Dini

21 Juni 2024   14:20 Diperbarui: 22 Juni 2024   08:15 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Sejumlah anak membaca buku cerita Tattadu yang merupakan cerita rakyat dari Sulawesi Selatan. Membaca cerita rakyat dapat menumbuhkan minat anak terhadap karya sastra anak. | Foto: KOMPAS/YUNIADHI AGUNG (MYE)

Dari bacaan sastra anak yang terdapat pada laman-laman yang direkomendasikan, didukung dengan program Sastra Masuk Kurikulum, akan mendukung peningkatan literasi anak usia dini. 

Namun, dalam membaca bacaan sastra anak, tetap diperlukan pendampingan oleh orang dewasa dalam memilih bacaan yang sesuai dengan usia anak. 

Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan, seperti anak yang membaca bacaan yang tidak sesuai usianya dapat diminimalisir. 

Untuk laman-laman yang menyediakan bacaan sastra anak, diharapkan dalam memilih bacaan anak disesuaikan dengan usia anak. Termasuk menyesuaikan konten atau isi dalam bacaan anak agar dapat meningkatkan kualitas literasi anak sejak dini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun