Ketiga, partai politik dan kandidat harus mengurangi ketergantungan pada kampanye negatif dan meningkatkan transparansi dalam komunikasi mereka. Pendekatan ini dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap proses politik, yang pada akhirnya mendorong mereka untuk berpartisipasi lebih aktif.
Pilpres dan Pilkada serentak 2024 adalah momen penting bagi demokrasi Indonesia. Namun, demokrasi tidak akan berhasil tanpa partisipasi masyarakat yang bermakna. Literasi hoaks adalah kunci untuk menghubungkan partisipasi online yang melimpah dengan keterlibatan offline yang lebih substansial.
Melalui literasi yang lebih baik, masyarakat dapat terhindar dari jebakan hoaks dan disinformasi, membuat keputusan politik yang lebih baik, dan mengambil peran aktif dalam proses demokrasi, baik di dunia maya maupun di TPS. Literasi hoaks bukan hanya alat untuk melawan informasi palsu, namun merupakan pondasi untuk membangun demokrasi yang sehat dan inklusif.
***
Sumber:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H