Meski begitu, selama Israel dan Iran terus berpegang teguh pada prinsip-prinsip realisme, di mana kekuatan militer adalah alat utama untuk mencapai tujuan, maka jalan menuju perdamaian di Timur Tengah dikhawatirkan tetap terjal dan berliku.
Sumber:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!