Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Deklarasi Beijing 2024, Titik Awal bagi Perdamaian di Palestina dan Timur Tengah

24 Juli 2024   23:44 Diperbarui: 25 Juli 2024   12:57 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagaimana dikatakan oleh Menteri Luar Negeri China Wang Yi, rekonsiliasi intra-Palestina akan membawa harapan dan masa depan bagi rakyat Palestina. Rekonsiliasi kelompok-kelompok Palestina itu merupakan prasyarat penting untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah.

Selanjutnya, keberhasilan implementasi Deklarasi Beijing akan sangat bergantung pada kemampuan faksi-faksi Palestina untuk mengesampingkan perbedaan ideologis dan kepentingan politik jangka pendek demi kepentingan yang lebih besar, yaitu perjuangan untuk kemerdekaan Palestina.

Jika dapat diimplementasikan dengan baik, maka Deklarasi Beijing akan menjadi titik awal yang menjanjikan bagi perdamaian di Palestina dan kawasan Timur Tengah secara keseluruhan.

Setelah bertahun-tahun terjebak dalam konflik dan perpecahan, rakyat Palestina akhirnya dapat melihat secercah harapan untuk mewujudkan cita-cita mereka membangun negara yang merdeka dan berdaulat.

***

Sumber:
1. Deklarasi Beijing disebut akhiri perpecahan faksi di Palestina, https://m.antaranews.com/amp/berita/4212468/deklarasi-beijing-disebut-akhiri-perpecahan-faksi-di-palestina
2. Deklarasi Beijing Sukses Menyatukan Faksi Politik Palestina untuk Bersepakat, https://internasional.kontan.co.id/news/deklarasi-beijing-sukses-menyatukan-faksi-politik-palestina-untuk-bersepakat
3. Hamas dan Fatah Bersatu, Sepakati Deklarasi di Beijing, https://www.voaindonesia.com/a/hamas-dan-fatah-bersatu-sepakati-deklarasi-di-beijing/7710237.html

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun