Alasan boikot secara internasional adalah etika atau norma internasional yang dilanggar atau tidak dijalankan oleh sebuah negara. Korea Utara dapat menjadi contoh sebagai sebuah negara yang diboikot secara internasional.Â
Boikot seperti ini bisa dilakukan sebagai tindakan saling balas antara blok Barat yang dipimpin AS dengan blok Timur yang dipimpin Uni Soviet di masa Perang Dingin.
5. Keberhasilan sebuah boikot ditentukan oleh banyaknya jumlah dan sumber daya aktor pendukung, serta ruang lingkup isu yang diangkat. Ketiga faktor ini menentukan keberlangsungan sebuah boikot terhadap negara lain.Â
Boikot AS terhadap Korea Utara misalnya dapat dipakai sebagai salah satu contoh ini. Begitu juga boikot AS terhadap persenjataan pada pesawat tempur F15 milik Indonesia.
Dengan ulasan itu, maka boikot atau cancel culture bukanlah merupakan fenomena baru dalam huhungan internasional. Hubungan di antara berbagai aktor dalam hubungan internasional selalu berada di antara titik kerja sama dan konflik. Ketika konflik terjadi, maka konflik dapat diikuti oleh boikot demi kemenangan pihak pemberi boikot itu.
Alih-alih menerapkan konflik, banyak negara atau aktor berupaya keras menjalin kerja sama dan menghindari aksi boikot. Meskipun begitu, tindakan boikot tidak terhindarkan dan kebijakan boikot kadang-kadang berperan efektif dalam mengurangi potensi atau skala konflik dalam hubungan internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H