-Sesama pekerja di gereja ribut hanya karena masalah kecil. Yang berbaju mewah di meja resepsionis bersikap dingin, yang tampil menawan di panggung Natal juga terkadang bisa bertengkar atau saling membenci karena masalah ingin tampil lebih menonjol dari yang lain.
Itu bisa terjadi karena manusia manusia yang mengadakan acara Natal tersebut “memanfaatkan” momen Natal dengan cara yang salah. Mereka melakukannya hanya untuk kepentingan dirinya atau bisnisnya. Mereka tidak berfokus pada kasih Tuhan Yesus. Di balik semua itu, mungkin juga ada "korupsi tersembunyi" yang dilakukan dengan mengunakan “dana Natal” yang telah di sumbangkan oleh pemberi dana.
Tapi saya yakin, tidak semua penyelenggara acara dan panitia Natal, dan sebagainya melakukan hal tersebut. Ada banyak orang orang, gereja gereja, perusahaan perusahaan yang merayakan Natal untuk menunjukkan kasih Tuhan Yesus. Bahkan untuk itu, ada banyak yang bekerja keras untuk menyiapkan acara Natal, menyiapkan makanan gratis yang nikmat, menyediakan hadiah hadiah Natal yang menarik untuk semua yang datang.
Tetapi, sekalipun yang menyelenggarakan acara, para panitia Natal, orang orang yang melayani di acara Natal melakukan hal hal yang baik, kekecewaan di sisi lain bisa terjadi. Misalnya,
Orang orang yang hadir sibuk mengobrol dengan teman temannya, sehingga mengganggu konsentrasi anda. Lalu di saat pembagian hadiah dan makanan, mereka tidak mau ikuti aturan antri. Bahkan ada yang jadi berebut hadiah atau nasi kotak karena ada orang orang yang menginginkan mendapat hadiah atau makanan lebih dari satu, sehingga terjadi keributan.
Padahal, mereka baru saja mendengar khotbah dan pesan untuk mengasihi.
Memang ada juga orang orang yang sudah menyadari pentingnya mengasihi. Tetapi terkadang masih ada saja hal yang mengecewakan karena kesalahpahaman. Karena manusia itu punya keterbatasan, tidak ada yang sesuci dan sesempurna Allah.
Bila di hari Natal ini anda kecewa, tidak diundang ke acara Natal, ditolak untuk mengikuti perayaan Natal di suatu tempat, janganlah sedih berkepanjangan.
Orang orang yang bisa masuk ke tempat kebaktian dan perayaan Natal di dunia ini, sebetulnya belum tentu orang orang yang akan masuk ke dalam Kerajaan Surga yang kekal. Apalagi bila mereka memiliki motivasi yang salah untuk merayakan Natal.
Percayalah pada Tuhan Yesus. Orang orang yang percaya dan mengakui Tuhan Yesus sebagai Juru Selamatnya, pastilah akan disambut masuk ke dalam Kerajaan Surga yang mulia dan kekal. Ini adalah undangan yang istimewa.
Mungkin anda tidak kebagian hadiah Natal karena keserakahan manusia. Namun ingatlah, bahwa Pengorbanan Tuhan Yesus untuk menyelamatkan kita dari hukuman maut sudah merupakan hadiah Natal yang paling indah dari Allah. Baca Roma 3:23-24, Roma 6:23.