Ketika semua rasa sudah mati
Dimana aku tak merasa apa pun selain hanya keinginanku sampai di puncak denganmu
Ketika pendaki lain memberi semangat agar kita cepat sampai
Justru kita memilih jalan untuk berhenti
Ketika puncak sudah mulai terlihat
Justru kita mengabaikannya
“lanjutkan…aku tak lelah, aku tak peduli jika akan ada goresan luka ditubuhku. Itu biasa bagi pendaki” , ucapku dengan yakin
“bukankah kamu yang ingin berhenti sejenak, bukankah kamu lelah mendaki? ” ucapmu
Rasanya aku tak ingin menjawab sepatah katapun,
kenapa meminta berhenti ketika perjalanan hampir selesai
aku ingin melihat dunia dari atas puncak denganmu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!