Mohon tunggu...
Lisdiawati
Lisdiawati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang wanita pekerja keras dengan basic guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pantun Nuansa Pendidikan

1 Februari 2024   09:50 Diperbarui: 1 Februari 2024   10:09 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Abdul Rani mendeskripsikan pantun sebagai berikut:

Terdiri dari 4 baris

Tiap baris terdiri dari 9-10 kata

2 baris pertama disebut sampiran, sementara 2 baris berikutnya disebut isi pantun

2. Fang (1993:95)

Pantun muncul pertama kali dalam sejarah melayu. Pantun terdapat dalam beberapa hikayat-hikayat yang melegenda.

Pantun serupa karma dari kata parik dalam bahasa Jawa. Parik sendiri artinya pari atau paribahasa. Dalam bahasa melayu peribahasa. Sementara di India sendiri pantun serupa Umpama atau Seloka.

3. Dr. R. Brandstetter

Pantun berasal dari akar kata "tun" dimana banyak suku bangsa nusantara yang memilikinya.

Seperti dalam bahasa Pampanga, tuntun memiliki arti teratur. Bahasa Tagalog pun memiliki "tonton" yang bermakna cakap menurut aturan tertentu.

Sementara dalam bahasa Jawa kuno, tuntun yang memiliki arti benang atau atuntun yang dimaknai sebagai keteraturan dan matuntun yang artinya memimpin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun