Mohon tunggu...
LISA NUR ROMADHONA
LISA NUR ROMADHONA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sementara sebagai platform pengumpulan tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perpaduan Gaya Kepemimpinan Visioner-Karismatik Prabowo Subianto dalam Pemanfaatan Teknologi untuk Pertahanan Nasional

21 Mei 2024   18:01 Diperbarui: 21 Mei 2024   18:05 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Prabowo mampu memberi gambaran jelas akan dibawa kemana sistem pertahanan negara Indonesia dan mengerti cara untuk mencapainya melalui pembaruan alutsista berupa kendaraan tempur, seperti pesawat tempur, kapal selam, kapal perang, hingga pesawat airbus yang berfungsi untuk angkut prajurit. Prabowo mampu meyakinkan Presiden Joko Widodo dalam penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk pengadaan alutsista. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Kementerian Pertahanan yang dipimpin Menteri Pertahanan Prabowo Subianto merupakan institusi yang paling banyak belanja barang hingga pertengahan tahun ini. Sri Mulyani juga menjelaskan tingginya belanja barang Kementerian Pertahanan merupakan konsekuensi dari kucuran belanja modal di institusi itu untuk memperoleh alat sistem pertahanan atau alutsista yang gencar dilakukan Menhan Prabowo. (dalam CNBC Indonesia, 2023). 

Alat sistem pertahanan terbaru yang dibeli Prabowo ialah pesawat tempur Mirage 2000-5 bekas dari Qatar. Ia mengatakan jet tempur itu masih layak pakai untuk mengisi kekosongan alat pertahanan, sebab jet tempur Rafale baru akan datang 3 tahun lagi. Rafale sendiri akan dibeli dari Prancis. 

Pemikiran Prabowo yang selalu melihat ke depan merupakan bukti konkret keikhlasan mengabdi kepada bangsa dan negara. Ketulusan Prabowo pada negara sangat terlihat dengan visinya yang ingin Indonesia maju dan sejahtera. Keikhlasan Menteri Pertahanan (Menhan) terlihat dari mengabdikan dirinya kepada bangsa dituangkan dalam kerja-kerjanya yang nyata. Kinerjanya sebagai Menhan diniatkan hanya untuk bangsa dan negara. 

Sebagai menteri, Prabowo sangat menginginkan Indonesia semakin maju dan mampu bersaing dengan negara lain dalam hal pertahanan. Hal itu dilakukannya agar Indonesia siap menghadapi ancaman pada masa depan, dan menjadikan salah satu negara yang diperhitungkan kekuatannya di komunitas internasional. 

Pengamat militer Institute for Security and Strategic Studies (ISSES) Khairul Fahmi mengatakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga berhasil meyakinkan Amerika Serikat (AS) untuk menjual pesawat tempur F-15EX baru buatan Boeing ke Indonesia. Langkah Prabowo itu dinilai tepat dan bijak. Keberhasilan ini merupakan buah dari kegigihan Prabowo dalam berdiplomasi. Pembelian alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari AS membutuhkan proses yang panjang, bahkan melelahkan serta syarat yang beragam, maka dibutuhkan keuletan dan kesabaran ekstra untuk sampai pada kesepahaman komitmen dalam rencana pembelian alutsista dari AS. 

Fahmi juga menjelaskan kondisi pertahanan udara Indonesia saat ini tengah dihadapkan pada kesenjangan antara kekuatan faktual dengan kebutuhan hadirnya kekuatan udara yang tidak hanya modern, tetapi juga siap tempur. Selain itu, Indonesia, juga membutuhkan kekuatan pertahanan udara yang memiliki efek deteren memadai serta mampu beroperasi multimisi dan multi peran. 

Pada saatnya nanti, kehadiran F-15EX akan mempersempit kesenjangan dan ikut meningkatkan kapabilitas pertahanan udara Indonesia secara signifikan, bersama (pesawat tempur) Rafale dan yang lainnya. Fahmi menilai pencapaian MEF sudah tidak lagi relevan sebagai tolok ukur karena hanya akan membebani dan menjebak Indonesia untuk terpaku pada angka-angka statistik. Dia menyebut pembangunan postur pertahanan harus dinamis (dalam detik.com, 2023).

Selain kepemimpinan visioner, gaya kepemimpinan karismatik juga dapat ditemukan dalam diri Prabowo Subianto. Kepemimpinan karismatik dapat diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan kelebihan atau keunggulan sifat kepribadian dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku orang lain, sehingga dalam suasana batin mengagumi dan menghormati pemimpin serta bersedia melakukan sesuatu yang diinginkan pemimpin. Pemimpin di sini dianggap istimewa karena ciri-ciri kepribadiannya yang mengagumkan dan berwibawa (Qori, 2013). 

Memiliki latar belakang pendidikan militer, tak heran bila sosok Prabowo Subianto dikenal mempunyai daya tarik kecerdasan dan pembawaan yang luar biasa tegas. Kecerdasan Prabowo bisa dilihat dari kemampuan penguasaan beberapa bahasa asing seperti Inggris, Perancis, Jerman, dan Belanda. 

Di samping itu, salah satu ciri kepemimpinan karismatik adalah mempunyai keterampilan yang baik dalam berkomunikasi dan memiliki tingkat percaya diri yang tinggi, yang mana melalui pertemuan multilateral ADMM Plus di Bangkok pada 18 November 2019, Prabowo berani menyampaikan pandangannya mengenai beberapa isu terkait dengan ancaman dan tantangan yang berkembang di kawasan seperti isu Laut Tiongkok Selatan dan dinamika di Semenanjung Korea. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun