5. Prinsip Komunikasi yang  Terbuka.
6. Prinsip Pengetahuan Baru.
Prinsip pengetahuan baru hal ini sebagaimana Firman Allah yang telah mendorong manusia agar bisa menciptakan ilmu-ilmu tentang alam dan ilmu-ilmu tentang biologi dan psikologi.
7. Prinsip memberikan model perilaku yang baik bagi peserta didik..
8. Prinsip Praktik Pengamalan Secara Aktif.
Hal ini yang telah menunjukkan tentang pentingnya mengamalkan ilmu yang telah dipahami dan  telah hayati.
9. Prinsip Kasih Sayang dan Juga Memberikan Bimbingan Serta Penyuluhan.
Hal ini sebagaimana QS.Al-Anbiya 21 : 107 yang artinya : "Dan tidaklah Kami mengutusmu, melainkan agar menjadi rahmat bagi alam semesta.
D. MACAM-MACAM METODE PENDIDIKAN ISLAM.
Berikut macam-macam metode Pendidikan Islam di dalam proses pengajaran Islam:
1. Metode Problem Solving
Metode Problem Solving adalah metode atau cara penelitian peserta didik yang menggunakan berbagai macam masalah dari suatu cabang ilmu pengetahuan dengan  menemukan solusinya.
2. Metode Sinkronis-analitis
Metode Sinkronis-analitis merupakan suatu metode atau cara pendidikan Islam yang  didalamnya memberikan kemampuan yang sifatnya analisis teoritis.
3. Metode Drakronis
Metode Drakronis merupakan metode atau cara mengajar ajaran yang pembahasannya di fokuskan kepada aspek sejarah.
4. Metode Empiris Â
Metode Empiris merupakan suatu metode atau cara mengajar yang di dalamnya bisa memungkinkan peserta didik agar mempelajari ajaran Islam dengan cara realisasi, serta menginternalisasi norma dan kaidah Islam dengan menggunakan proses pengaplikasian yang dapat menimbulkan adanya suatu interaksi sosial. Kemudian dilakukang dengan cara deskriptif, proses-proses interaksi bisa dirumuskan didalam suatu sistem norma yang baru.