Durasi: 5-10 menit
Kuil ini merupakan salah satu saksi sejarah penting dari lahirnya nama Macao. Nama Macao diperkirakan berasal dari nama candi. Pertama saat pelaut Portugis mendarat di pantai luar kuil dan menanyakan nama tempat tersebut, penduduk lokal menyebutnya dengan Maa-gok atau A-maa-gok (artinya "paviliun sang ibu"). Pelaut Portugis kemudian menamainya dengan semenanjung "Macao".
Durasi: 5-10 menit
Museum maritim dibangun pada tahun 1986 dan dibuka pertama untuk umum pada tahun 1987. Mulanya Lieutenant Colonel Admiral Sohn Sze-li dari Departemen Maritim ingin membangun museum maritim dan memilih tempatnya di depan Kuil A-Ma. Museum maritim terbagi menjadi 4 exhibition hall yaitu: legenda maritim, sejarah maritim, teknologi maritim, dan akuarium.
Museum ini mengupas dan memperlihatkan bagaimana peran laut pada kehidupan di Macao, mulai dari tradisi dan gaya hidup nelayan di Macao dan China Selatan, 14 kapal tradisional Portugis, sejarah kelautan China dan Portugal, kecanggihan navigasi teknologi maritim Macao dan akuarium.
Kuliner di Macao banyak dipengaruhi oleh sentuhan China dan Portugis. Selama abad ke-16 dan ke-17 jalur perdagangan rempah-rempah dari Maluku masuk ke Macao. Perkawinan masyarakat China dengan Portugis juga menghasilkan perpaduan resep masakan yang unik. Rempah-rempah yang digunakan paling banyak yaitu kayu manis dan cengkeh. Berikut beberapa kuliner khas Macao yang merupakan perpaduan resep China dan sentuhan Portugis:
Satu lagi bonusnya, kamu bisa berkeliling kota Macao gratis dengan fasilitas shuttle bus dari hotel tempatmu menginap, jadi bisa menjangkau daerah wisata Macao lainnya. Ayo tunggu apalagi, segera rencanakan liburanmu ke Macao. Ajak ayah, ibu, kakak, adik, sahabat, kekasih, pasangan hidupmu ke Wonderful Macao ^0^
Referensi:
- https://en.wikipedia.org
- http://en.macaotourism.gov.mo
- http://www.marine.gov.mo
- http://edition.cnn.com/travel/article/macao-must-try-foods/index.html
- https://www.travelchinaguide.com