Â
Mengevaluasi pengimplementasian pengendalian internal
Metode yang umum digunakan :
- Memutakhirkan dan mengevaluasi pengalaman auditor sebelumnya dengan entitas
- Melakukan tanya jawab dengan personil klien
- Menelaah dokumen dan catatan
- Mengamati aktivitas dan operasi entitas
- Melakukan penelusuran sistem akuntansi
Â
Tahap 2 - Menilai Resiko Pengendalian
Menilai risiko pengendalian merupakan suatu proses mengevaluasi efektivitas pengendalian intern suatu entitas dalam mencegah atau mendeteksi salah saji yang material dalam laporan keuangan. Ada dua faktor utama yang menentukan auditabilitas : integritas manajemen dan kememadaian catatan akuntansi.
Langkah-langkah dalam proses penilaian:
- Mempertimbangkan pengetahuan yang diperoleh dari prosedur untuk memperoleh suatu pemahaman.
- Mengidentifikasi salah saji potensial.
- Mengidentifikasi pengendalian yang diperlukan.
- Melaksanakan pengujian pengendalian.
- Mengevaluasi bukti dan membuat penilaian
Â
Tahap 3 - Merancang, Melaksanakan Dan Mengevaluasi Pengujian Pengendalian
Prosedur untuk menguji efektivitas pengendalian dalam mendukung suatu resiko pengendalian yang dinilai kurang.
Prosedur untuk ujian pengendalian :
- Mengajukan pertanyaan kepada personil klien yang tepat
- Memeriksa dokumen, catatan dan laporan
- Mengamati aktivitas yang terkait dengan pengendalian
- Melaksanakan kembali prosedur klien
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!