Dengan rutin journaling, kita bisa melihat pola emosi atau perilaku yang muncul dari waktu ke waktu. Misalnya, kita jadi sadar bahwa tidur terlalu larut bisa membuat kita mudah stres esok harinya. Dengan begitu, kita bisa mencari solusi atau menghindari pemicu masalah.
4. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Mencatat pencapaian kecil sehari-hari, seperti menyelesaikan tugas kantor atau bangun lebih pagi, bisa membuat kita merasa lebih percaya diri. Jurnal juga bisa jadi tempat untuk menulis afirmasi positif yang memotivasi diri sendiri.
5. Meningkatkan Fokus dan Kreativitas
Menulis secara rutin dapat melatih otak untuk lebih fokus. Selain itu, journaling bisa memicu ide-ide kreatif yang mungkin tidak muncul kalau hanya dipikirkan.
Namun, journaling bukan hanya dilakukan saat sedang menghadapi masalah saja. Baik saat merasa bahagia, sedih, marah, kecewa, maupun ketika suasana hati sedang netral, menulis jurnal tetap bisa dilakukan. Aktivitas ini seperti zona aman untuk menuangkan segala emosi dan pikiran tanpa perlu khawatir akan penilaian orang lain.
Berikut beberapa ide tentang hal-hal yang bisa dituangkan ke dalam jurnal:
1. Pikiran dan Perasaan Harian
Jurnal bisa menjadi tempat untuk mencurahkan apa yang dirasakan hari itu. Apakah sedang senang, sedih, marah, atau cemas? Menulis tentang emosi dapat membantu untuk lebih memahami dan mengelola perasaan.
2. Daftar Rasa Syukur
Tuliskan hal-hal yang disyukuri setiap hari, sekecil apa pun itu. Misalnya, "Makan siang enak hari ini" atau "Mendapat pelukan dari teman." Kebiasaan ini bisa membantu untuk melihat sisi positif dalam hidup.