Mohon tunggu...
Liliek Purwanto
Liliek Purwanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bencana yang Mendatangkan Persaudaraan

17 Juni 2019   17:30 Diperbarui: 17 Juni 2019   17:34 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah membaca kalimat berikutnya, saya baru memahami maksud permintaan maaf mereka. Dalam ucapan selanjutnya, mereka menjelaskan bahwa mobil yang rusak telah dibereskan sendiri dan tidak perlu dibawa ke bengkel untuk diperbaiki. Dan yang lebih menenteramkan hati saya, perbaikan itu tidak memerlukan biaya. Rupanya bumper yang awalnya kami duga rusak, ternyata hanya lepas bautnya.

Mendapati kenyataan yang menyenangkan itu, saya segera menyampaikan ucapan terima kasih atas keramahan dan kebaikan mereka. Saya pun kembali meminta maaf atas keteledoran saya yang menyebabkan kerepotan bagi mereka.

Belum usai cerita hingga di sini. Suami istri itu, yang diwakili oleh sang istri, kembali memberikan kejutan yang membahagiakan. Dengan bahasa yang sangat halus, ia memberikan alamat kediaman mereka dan menawarkan kepada kami untuk singgah ke sana suatu saat nanti. Sungguh, sebuah tawaran persaudaraan yang sangat simpatik. Tentu saja semakin tinggi saya menaruh hormat kepada mereka.

Kita tahu bahwa saat ini kita hidup di tengah rimba caci maki dan berbagai ungkapan kebencian yang meruak di dunia nyata dan terutama di dunia maya. Namun di antara kita masih tersisa orang-orang berhati baik, bertutur kata santun dan menyejukkan, mudah memaafkan dan berprasangka baik terhadap orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun