Â
 Gambar 1.1 Kendaraan Berwarna Gelap di Malam Hari
Â
Â
Gambar 1.2 Kendaraan Berwarna Terang di Malam Hari
Â
4.2 Efektivitas Motor Berwarna Terang Untuk Meminimalisir Kecelakaan
Peneliti telah menemukan keterkaitan antara warna kendaraan dan kecelakaan. Khususnya pada malam hari. Berdasarkan pengalaman AIPDA Aden Maulana Yusuf kecelakaan di malam hari dominan terjadi pada pengguna kendaraan roda dua dengan warna kendaraan gelap. Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Edi Winarso (2002). Ia menyimpulkan bahwa sebagian besar kecelakaan terjadi kepada pengguna sepeda motor yang menggunakan atribut berwarna hitam. Dan sebagian orang yang pernah mengalami kecelakaan tersebut tidak mempunyai gangguan penglihatan seperti buta warna, dll. Berdasarkan wawancara yang telah peneliti lakukan usia kecelakaan dominan terjadi di umur 16-30 tahun yang merupakan usia produktif dan juga biasanya belum mengalami rabun senja, dll.
Berdasarkan wawancara yang telah kami lakukan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di malam hari biasanya berupa tabrakan karena mendahului kendaraan lain dan kecelakaan tunggal. Untuk kasus tabrakan karena mendahului sendiri dapat terjadi karena keadaan sekitar yang gelap sehingga pengendara sulit untuk melihat kendaraan dari arah lain. Sedangkan untuk kasus kecelakaan tunggal sendiri terjadi karena kelalaian pengendara seperti tidak mengenakan atribut kendaraan yang sesuai dengan ketentuan, menabrak pembatas jalan, kehilangan kontrol saat melewati traffic bump, dll. Penyebab pengendara sulit mengontrol kendaraannya di malam hari adalah kondisi tubuh yang kelelahan sehingga kemungkinan pengendara untuk mengantuk maupun kurang fokus lebih besar (Atmadi, 2008). Akibat menurunnya fokus seseorang kendaraan gelap yang cenderung berkamuflase dengan lingkungan akan sulit terlihat oleh pengendara. Hal tersebut akan memperbesar potensi kecelakaan terutama di malam hari.
Tabel 1.1 Data Kecelakaan di Malam Hari Tahun 2021
      Berdasarkan data jumlah kecelakaan dalam setahun terakhir yang telah kami dapatkan dari Kepolisian Polsek daerah Panongan, kecelakaan di malam hari paling banyak menimbulkan korban meninggal dunia. Dari 5 kematian akibat kecelakaan 70% nya terjadi di malam hari. Dan 80% diantaranya menggunakan kendaraan gelap. Artinya dari 5 kematian akibat kecelakaan di malam hari 4 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna gelap dan 1 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna terang. Selain itu dari 13 kecelakaan dengan korban luka ringan 8 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna gelap dan 5 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna terang. Sedangkan pada 8 kasus kecelakaan dengan korban luka berat 6 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna gelap dan 2 diantaranya menggunakan kendaraan berwarna terang. Sehingga kendaraan berwarna  terang terbukti dapat meminimalisir angka kecelakaan.
5. KESIMPULAN DAN SARANÂ