"Ck iya kalik, apa mau jadi penonton bayaran ekekeke" ucap Mapang di seberang sana
"Ekekekek, okedeh Mapang Qina otewe" ucap Qina
Setelah puas menertawakan sang kakak dengan Mamanya melalui telepon, gadis itu langsung beranjak pergi menuju tempat mobilnya terparkir. Benar, dia sebenarnya juga bawa mobil sendiri tapi sengaja tadi mau pinjem punya Yoon, maklum mobil Yoon lebih kece euuy
Jam 19.00 wib
"Udah pulang pangsit kedua mama" ucap Mapang saat Qina memasuki rumah
"Belum Ma, ini arwah Qina yang pulang" ucap Qina sedikit berdecih
"Yaudah ayo arwah pangsit sini, abang pangsit bentar lagi nongol tuh" sahut Mapang menanggapi
Qina hanya tersenyum singkat dan duduk di samping sang Mama yang berada di ruang tengah. Menyaksikan TV yang menyala di hadapan mereka, menampilkan suatu acara musik lokal.Â
Tak lama tangan Qina sudah menggenggam cemilan kentang kesukaannya dan membuka beberapa kaleng soda sebagai minuman pelengkap
Beberapa saat kemudian yang dinanti pun tampil di TV, yah Yoon tampil di acara music TV bersama band MicDrop nya. Band nya tampil dengan begitu maksimal dan memperoleh tepukan tangan yang meriah dari para penontonnya, juga terdengar beberapa sorakan yang meneriakkan nama Yoon dan teman-teman band nya yang lain.Â
Pesona Yoon dan teman-teman band nya memang tak terkalahkan wajah mereka benar-benar tampan dan berkarisma. Tapi, sayang pesona Yoon agaknya berbeda di hadapan Mama dan adik savagenya.Â