Mohon tunggu...
Lia Oktaviana
Lia Oktaviana Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi

melalui proses berharap progres

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurikulum Berbasis Teknologi dan Kurikulum 2013 dalam Revolusi Industri 4.0

27 Januari 2020   08:59 Diperbarui: 17 Juni 2021   15:57 3108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kurikulum Berbasis Teknologi dan Kurikulum 2013 dalam Revolusi Industri 4.0 (unsplash/green chameleon)

Kurikulum 2013 diubah dikarenakan adanya faktor tantangan yang berasal dari dalam atau internal (8 Standar Kompetensi) dan eksternal berupa tantangan globalisasi, kekuatan ekonomi dunia, dan transformasi pendidikan. 

Tetapi kebingungan terjadi karena kebingungan guru dalam memberi penilaian terhadap siswa, selain itu kompetensi spiritual dan sikap terlalu dipaksakan kepada siswa yang dapat menyebabkan kebingungan guru dalam memberikan ilmu dan menilai kompetensi sikap dan spiritual yang sifatnya subyektif.

Pemanfaatan teknologi informasi diperlukan pada saat ini dikarenakan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi bagi manajemen pendidikan. Keberhasilan dalam meningkatkannya akan mempengaruhi kelangsungan hidup lembaga. 

Walaupun sebenarnya juga pemerataaan internet belum merata ke seluruh pelosok daerah Indonesia. Pemerintah sedang menggiatkan sebutan "Tol langit" untuk dibangun ke seluruh negeri. 

Rudiantara mantan menteri Kominfo periode 2014-2019 menegaskan, pemerintah tidak hanya bergantung pada operator, karena pemerintah juga mempunyai kebijakan keberpihakan yang berikutnya setelah program "Palapa Ring" tersebut yakni fokus membangun dan menyiapkan fasilitas internet untuk sektor pendidikan, kesehatan maupun pemerintahan. 

Jika pemerataan internet merata dan distribusi teknologi yang semakin komlit di masyarakat. Perlu diberikan tambahan mengenai kurikulum berbasis teknologi untuk perbaikan masa depan di tengah revolusi yang semakin menuntut kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dalam kurikulum berbasis teknologi dapat mempengaruhi kurikulum dilihat dari dua hal yaitu aplikasi dan teori. Aplikasi teknologi merupakan rencana sistematis yang mencakup media, asistensi komputer, tujuan dan pendekatan pembeljaran, tutorial dan kreasi-kreasi dalam bentuk les hal ini biasanya lebih dikenal dengan sistem pembelajaran praktek. 

Sedangkan teori yaitu mengevalusi materi kurikulum dan sitem pengajaran yang sifatnya dapat dipelajari dengan tulisan-tulisan dari teori-teori sebagai dasar pembelajaran.

Harapan dari teknologi dalam kurikulum berbasis teknologi adalah sebagai pelengkap dari kurikulum yang sudah ada, karena teknologi dapat memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan di era yang menuntut penguasaaan IPTEK. 

Apalagi tuntutan kompetensi mengolah dan menghasilkan data diperlukan. Kurikulum ini sebagai alat untuk belajar, akuntabilitas( tanggung jawab), tujuan yang dapat diukur melalui bersumber pada pengalaman terhadap aspek pendidikan. Merupakan perwujudan kurikulum yang unggul dan biasanya menjadi kurikulum di negara maju.

Walau kemungkinan kecil kurikulum berbasis teknologi dapat diterapkan di Indonesia dengan cocok. Tapi bukan berarti keniscayaan kurikulum ini bekembang pada masa yang akan datang di Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun