Mohon tunggu...
Leya Cattleya
Leya Cattleya Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - PEJALAN

PEJALAN

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Halloween, McDonald, dan Etika Iklan

1 November 2019   20:59 Diperbarui: 2 November 2019   11:32 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sundae Bloody Sundae (Sumber : the Guardian)

Pada saat ini, dunia komersial mulai menerapkan 'self regulation', pengaturan mandiri atas iklan beretika. Ini tentu dengan tujuan agar produk menjadi bagian dari masyarakat dan berkelanjutan.

Iklan yang buruk dan tidak beretika tentu akan merugikan produk. Citra produk yang buruk tentu mengerikan.

Lihat saja McD yang terbirit melakukan permohonan maaf karena persoalan etika di Hallooween dan ketika melahirkan produk dan kemasan serta iklan yang akhirnya dianggap melanggar etika. Mereka mencabut dengan sendirinya.

Jadi, Indonesiapun perlu memikirkan upaya mendorong perusahaan dan produk untuk menjaga etika secara mandiri. Ini untuk keberlanjutan produk dan perusahaan.

Nah, apakah publik Indonesia menyadari iklan mana yang tidak beretika? Kita sebagai publik perlu mengawasi dong.

Pustaka : Satu, Dua, Tiga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun