Mohon tunggu...
Levi William Sangi
Levi William Sangi Mohon Tunggu... Petani - Bangga Menjadi Petani

Kebun adalah tempat favoritku, sebuah pondok kecil beratapkan katu bermejakan bambu tempat aku menulis semua rasa. Seakan alam terus berbisik mengungkapkan rasa di hati dan jiwa dan memaksa tangan untuk melepas cangkul tua berganti pena".

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Penghargaan Berujung Pemenjaraan Sang Inovator Pertanian

26 Juli 2019   18:30 Diperbarui: 26 Juli 2019   18:41 1199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semoga kedepan benih padi yang dihasilkan oleh Tengku Munirwan bisa difasilitasi dengan mudah benihnya dan si petani juga harus bersedia mengikuti proses sertifikasi sebagai aturan standar yang di tetapkan untuk benih yang di jual ke pasaran sehingga hal seperti ini tidak lagi terulang kembali.

Jikalau saya diberikan kesempatan bertemu dengan beliau Tengku Munirwan sang petani dari Aceh Utara ini saya pribadi ingin belajar bagaimana beliau bisa berhasil memproduksi atau memperbanyak varietas unggulnya yaitu IF8 yang seharusnya  inovasinya ini mengantarkan beliau ke Istana namun malah menghantarkannya ke penjara.

Salam Mimpi Swasembada
Dari saya Levi William Sangi,  Petani Muda Desa Tandu,  Kecamatan Lolak,  Bolmong,  Sulawesi Utara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun