Mohon tunggu...
Lestyo Haryanto
Lestyo Haryanto Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang pembelajar seumur hidup yang mencoba menulis tentang kehidupan

Seorang karyawan yang suka menulis. Buku solo terakhirnya berjudul Values, dengan membacanya Anda akan mendapatkan dua keuntungan sekaligus. Apa itu? Yuk miliki dan baca sendiri bukunya....

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

BEJO yang Satu Ini Tidak Membuatmu Beruntung, Malah Buntung

7 Oktober 2024   07:04 Diperbarui: 8 Oktober 2024   12:37 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Justify dan Overthinking. (Sumber: Thinkstockphotos via kompas.com)

Dalam budaya Jawa, istilah "Bejo" diartikan dengan keberuntungan. Jika seseorang mendapatkan sesuatu yang diinginkan atau berhasil dalam sesuatu, sering dikatakan, "Wah, bejo banget kamu!" 

Namun, ada "BEJO" lain yang justru bisa membawa kebuntuan dan menghambat perkembangan diri. BEJO yang dimaksud di sini bukan tentang keberuntungan, melainkan singkatan dari Blame, Execuse, Justify, dan Overthinking---empat perilaku yang sering kali membuat kita tidak maju.

Keempat sikap ini dapat diibaratkan sebagai jebakan mental yang menahan kita dari meraih potensi penuh dan mencapai kesuksesan. Alih-alih menjadi alat untuk menumbuhkan kesadaran diri, mereka malah menutup kelemahan dan membuat kita sulit berkembang.

Blame: Menyalahkan Orang Lain atau Keadaan

Blame, atau menyalahkan, adalah kecenderungan untuk menunjuk jari pada hal-hal di luar diri sendiri ketika sesuatu tidak berjalan sesuai harapan. Ini adalah pola pikir yang sangat umum ditemui. 

Misalnya, ketika gagal dalam pekerjaan atau studi, beberapa orang cenderung mengatakan, "Itu karena bos saya tidak memberi dukungan," atau kalau sebagai penulis, kita sering mengatakan "Kapan saya bisa menulis, kalau pekerjaan saya menumpuk?"

Sikap menyalahkan orang lain atau keadaan luar ini membuat kita terjebak dalam siklus pasif. Dengan menyalahkan orang lain, kita secara tidak langsung menyatakan bahwa kita tidak memiliki kendali atas hasil yang terjadi dalam hidup kita.

Padahal, kunci untuk berkembang adalah mengambil tanggung jawab penuh atas setiap situasi yang kita hadapi. Kesuksesan pun tidak datang dari menyalahkan suatu keadaan, tetapi dari bertindak proaktif untuk memperbaiki situasi yang ada.

Execuse: Mencari Alasan untuk Tidak Bertindak

freepik.com
freepik.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun