Ibu sanggupkah aku bertahan hidup tanpa tempat pengaduan
Ibu duka ini kapan berlalu
Tak terasa bening ini mengalir lagi tanpa kuminta
Aku menikah hanya bertahan seumur jagung
Semua karena aku tak bisa meninggalkan Ayah yang sekarat
Suamiku egois ingin memiliki seutuhnya tanpa peduli Ayah yang sekarat
Biarlah dia pergi jika karena Ayah pilihanku
Yuki memohon suaminya agar mempertimbangkan keputusannya. Suaminya yang bernama Hermawan mengajak Yuki untuk pindah dari rumah ayahnya. Yuki menolak.
"Istriku aku sudah punya rumah tidak jauh dari tempatku bekerja. Bagaimana jika bulan depan kita pindah?" Kata Hermawan sambil memandang istrinya.
"Maaf Mas aku tidak setuju kita pergi dari rumah ini apalagi ayah kurang sehat semenjak kepergian ibu." Yuki keberatan atas permintaan suaminya mengajak pindah rumah.
"Istriku kita lebih nyaman tinggal di rumah sendiri, biarpun kecil tapi kan hasil keringatku. Aku merasa tidak mampu kalau kita terus-menerus tinggal di rumah ayah." Hermawan masih memberikan penjelasan kepada Yuki agar mau pindah rumah dari rumah ayahnya.
"Tidak Mas, aku tidak bisa pindah dari rumah ini ayah lagi sakit tidak tega meninggalkannya sendirian." Yuki tetap bersikeras.
"Bagaimana jika ayah kita ajak sekalian ke rumah baru kita?" Kata Hermawan.
" Nanti aku coba dulu bertanya kepada Ayah apakah dia setuju." Kata Yuki.
Aku tidak bisa meninggalkan Ayah tanpa siapapun di sampingnya
Aku tidak mau kehilangan yang kedua kalinya
Ayah yang mengerti aku
Biarlah aku hidup single parent
Aku tetap berjuang menerjang badai
Tetap bersekutu dengan Dia
Aku bahagia hidup sendirian
***